LANGSA (Waspada): Masyarakat Kota Langsa mengharapkan pemimpin baru dari hasil Pilkada 2025 agarnsegera dilantik. Pasalnya saat ini Langsa membutuhkan kepemimpinan yang efektif dan legitimasi agar pembangunan serta roda pemerintahan di kota jasa ini dapat berjalan dengan normal.
Tokoh masyarakat Kota Langsa, H Marlon kepada Waspada mengatakan di salah satu Kafe di Kota Langsa, Minggu (27/4).
Menurutnya, pelantikan kepala daerah terpilih hasil Pilkada serentak 2024 menjadi momentum penting dalam proses demokrasi di Indonesia. Pertarungan dalam kontestasi politik lima tahunan telah berakhir dan berlalu.
“Kita berharap pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Langsa terpilih segera dilaksanakan, sesuai dengan amanat Undang-undang dan hasil Pilkada 2024,” ujarnya.
Selain itu, ujarnya lagi, keterlambatan pelantikan tersebut tidak hanya menimbulkan kekecewaan, namun juga mengancam stabilitas pemerintahan di Langsa. Untuk itu mari sama-sama membangun Kota Langsa yang lebih adem sejahtera dan maju.
“Masyarakat berharap agar Gubernur Aceh, Pj. Wali Kota Langsa, dan anggota DPRK Langsa dan pihak terkait untuk segera duduk bersama menyelesaikan persoalan yang terjadi selama ini,” pintanya.
Begitu juga kepada semua elemen masyarakat untuk mengakhiri perbedaan pandangan politik, jangan saling tuding dan saling menyalahkan. Harus berjiwa besar jangan sampai kita ‘Terkotak-kotak’ atau bercerai berai.
“Kita hanya ingin pemimpin yang terpilih segera dapat bekerja untuk Langsa. Jangan biarkan persoalan ini terus berlarut dalam ego sektoral sehingga dapat merugikan masa depan masyarakat Kota Langsa,” ujarnya.
Kemudian, sambung Ketua Indonesia Offroad Federation (IOF) Kota Langsa ini, semua partai politik semestinya menyatukan persepsi dan meletakkan kepentingan rakyat di atas kepentingan kelompok. Karena dari 23 kabupaten/kota di Provinsi Aceh, Kota Langsa belum dilantik kepala daerah terpilih, Ini sangat mengkhawatirkan.
“Sekarang saatnya semua elemen termasuk partai politik bersatu membangun Kota Langsa, bukan malah terjebak dalam tarik-menarik kepentingan. Mari bersatu kembali, karena Wali Kota dan Wakil Wali Kota Langsa terpilih pun tidak mampu bekerja dengan baik tanpa dukungan dari semua pihak. (b24)
