IDI (Waspada): Masjid Babussalam di Pulo Blang, Kecamatan Darul Ihsan, Kabupaten Aceh Timur, terbakar, Senin (12/8) sekira pukul 04:00 WIB. Diduga, kebakaran akibat korslet arus pendek listrik di belakang mimbar atau ruang penyimpanan ampli.
Tgk Ridwan, warga Idi Rayeuk mengatakan, kebakaran terjadi begitu cepat. Belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran rumah ibadah umat Muslim itu, namun aparat kepolisian telah turun ke lokasi untuk menyelidikinya.
“Beberapa warga menyebutkan api berasal dari belakang mimbar di bagian depan. Lalu menjalar dan menghanguskan mimbar dan bagian depan masjid,” kata Tgk Ridwan, seraya mengatakan, warga sekitar yang melihat api membesar berhamburan ke lokasi untuk memadamkan api dengan peralatan seadanya.
Diketahui, Masjid Babussalam saat ini masih dalam tahap pembangunan, sehingga sebagian bangunan masih berkonstruksi kayu. Selain mimbar, kamar ganti juga terbakar, sehingga mengakibatkan berbagai peralatan terbakar, seperti pengeras suara, ampli, mik, kitab dan Al-Qur’an serta kabel.
Kapolsek Darul Ihsan, Iptu Alizar, dikonfirmasi Waspada.id, Selasa (13/8) membenarkan adanya bagian dalam masjid yang sedang dibangun terbakar, namun yang terbakar adalah kamar berukuran 3 X 2 meter yang didalamnya terdapat dua ampli dan toa, satu pengeras suara dan lemari berisi 30 mushaf atau Al-Qur’an.
“Kita sudah mendatangi lokasi dan mengambil dokumen serta memeriksa beberapa saksi. Kerugian ditaksir mencapai Rp20 juta,” kata Alizar, seraya menandaskan, pihaknya menduga kebakaran yang terjadi dalam suasana hujan deras akibat korslet arus pendek listrik di dalam kamar penyimpanan ampli. (b11).
