LHOKSEUMAWE (Waspada): Berhasil lolos dalam program International Youth Leader (IYL) Syifa Rizki Hutagaol dan Dina Rosdiana belajar ke Korea Selatan. Ke dua mahasiswa tersebut berasal dari Jurusan Tata Niaga, Politeknik Negeri Lhokseumawe (PNL).
Dalam program pertukaran pemuda internasional tersebut, Syifa, mahasiswi semester IV Program studi Sarjana Terapan Manajemen Keuangan sektor Publik ini kepada Waspada menyebutkan, dirinya termotivasi mengikuti IYL tersebut karena ingin menggali jiwa kepemimpinan.
Selanjutnya, kata Syifa, dalam program IYL ini juga bisa dijadikan ajang untuk melatih kemandirian, berpikir kritis, dan berinovasi. ” Untuk mencapai semua itu membutuhkan relasi sebanyak mungkin dengan bertemu dan berdiskusi langsung dengan pemuda yang terpilih di seluruh Indonesia dalam ajang IYL ini,” terang Syifa.
Sedangkan menurut Dina Rosdiana mahasiswi semester VIII Prodi Sarjana Terapan Akuntansi Lembaga Keuangan Syariah kepada Waspada menuturkan, dirinya mengitu IYL karena berhasrat untuk memperluas relasi dan wawasan internasional.
“Semakin jauh kita melangkah maka akan semakin banyak yang kita lihat,” kata Dina.
Direktur PNL Ir. Rizal Syahyadi, ST.,M.Eng.Sc kepada Waspada membenarkan Syifa dan Dina lolos dalam program IYL ke Korea Selatan
“Alhamdulillah…Kami sangat bersyukur dan merasa bahagia. Dengan lolosnya Syifa dan Dina ke Korsel maka semakin banyak mahasiswa kita yang lolos belajar ke luar negeri. Sebelumnya ada lima mahasiswa kita yang belajar ke Amerika dan Eropa melalui program yang berbeda,” kata Didi, begitu dia biasa disapa.
Masih menurut Didi, kegiatan seperti itu mendukung pembentukan karakter mahasiswa juga mampu meningkatkan softskill, pergaulan internasional, dan membangun jejaring internasional.
Pada kesempatan itu, Wakil Direktur (Wadir) I Bidang Akademik, Kemahasiswaan dan Alumni Ir. Zamzami, ST.,M.Eng menyebutkan, PNL mendukung penuh kegiatan yang diikuti oleh Syifa dan Dina dengan memberikan dana kepada ke duanya untuk mengikuti seluruh rangkaian kegiatan di Korea Selatan.
“Pesan kami sebagai orang tua kepada Syifa dan Dina untuk selalu menjaga nama baik almamater. Belajarlah dengan tekun dan bawalah ilmu tersebut untuk ditularkan kepada teman-teman mahasiswa di PNL nanti,” harap Zamzami.
Selanjutnya, kata Zamzami, lolosnya mahasiswa tersebut sebagai bentuk komitmen Jurusan Tania khususnya dalam memberikan kebebasan merdeka belajar, sehingga mereka dapat berkembang sesuai dengan passion mereka.
“Jurusan Tania menginginkan mahasiswa harus siap bersaing tingkat internasional, itu yang menjadi titik perhatian jurusan, artinya jurusan berfikir tidak biasa namun semangat dan tujuan yang dibangun sudah menuju global. Terutama pengembangan softskill bagi mahasiswa yang menjadi fokus utama jurusan. Insya Allah dalam waktu mereka segera terbang ke Korsel,” ungkapnya. (b07)
Teks foto: Dua mahasiswi Jurusan Tata Niaga PNL yaitu Syifa dan Dina yang lolos dalam Program Pertukaran Pemuda Internasional di Korea Selatan. Waspada/Ist