Lapas Kelas IIA Lhokseumawe Gencarkan Program Pembinaan Kemandirian

- Aceh
  • Bagikan
Lapas Kelas IIA Lhokseumawe Gencarkan Program Pembinaan Kemandirian
Dalam rangka meningkatkan kualitas keterampilan dan kemandirian warga binaan, Senin (17/2) Lapas Klas IIA Lhokseumawe gencarkan peluncuran program pembinaan ketahanan pangan di bidang pertanian, bidang perikanan dan peternakan di kawasan Peunteut. (Waspada/ist)

Lhokseumawe (Waspada) : Dalam rangka meningkatkan kualitas keterampilan dan kemandirian warga binaan, Senin (17/2) Lapas Klas IIA Lhokseumawe gencarkan peluncuran program pembinaan ketahanan pangan di bidang pertanian, bidang perikanan dan peternakan dikawasan Peunteut.

Pada Minggu (15/2) lalu, Tim Kegiatan Kerja (Giatja) Lapas Kelas IIA Lhokseumawe melakukan peninjauan dan pengecekan di area Sarana Asimilasi Edukasi (SAE) Desa Ulee Blang Manee, Punteut, Kota Lhokseumawe.

Di lokasi itu telah dibuka lahan sawah produktif, budidaya ikan nila dan patin serta peternakan bebek.

Dalam pelaksanaan kegiatan yang bekerja sama dengan kelompok usaha Aneka Tani tersebut juga turut dilakukan pengecekan persiapan lahan perikanan serta evaluasi perkembangan ketahanan pangan.

Lapas Kelas IIA Lhokseumawe Gencarkan Program Pembinaan Kemandirian

Hal itu diungkapkan Kepala Lapas Kelas IIA Lhokseumawe, Wahyu Prasetyo terkait program yang akan menempa kemandirian warga binaan.

Dikatakannya, langkah awal dari program ini adalah pelepasan 10.000 bibit ikan nila air tawar, 1.000 ekor bebek dan satu hektar sawah dengan sistem alam guna memastikan keberlanjutan dan efektivitas sistem perikanan yang diterapkan.

Selain pengecekan dan pelepasan bibit ikan, kegiatan ini juga melibatkan diskusi dan pendampingan bagi warga binaan.

Hal ini bertujuan untuk mendorong inovasi serta peningkatan produktivitas di sektor pertanian dan perikanan, termasuk pemanfaatan lahan di sekitar rumah dinas Lapas sebagai area produksi pangan.

Kalapas menyebutkan program ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan keterampilan warga binaan tetapi juga untuk memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar.

“Kami ingin memastikan bahwa ketahanan pangan dapat terwujud, baik bagi warga binaan di dalam Lapas maupun bagi masyarakat di Desa Ulee Blang Manee Punteut. Dengan adanya kerja sama dan dukungan berkelanjutan, kami berharap wilayah ini bisa semakin mandiri dalam memenuhi kebutuhan pangannya,” ujarnya.

Lapas Kelas IIA Lhokseumawe Gencarkan Program Pembinaan Kemandirian

Kalapas menjelaskan program ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak karena diharapkan mampu memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan kesejahteraan warga binaan serta mendukung ketahanan pangan lokal.

Sehingga dengan semangat kemandirian dan kerja sama yang kuat, Lapas Kelas IIA Lhokseumawe terus berupaya menciptakan program yang bermanfaat bagi warga binaan dan masyarakat luas. Kegiatan tersebut juga mendapatkan dukungan besar dari masyarakat setempat. (b09)


Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.

Lapas Kelas IIA Lhokseumawe Gencarkan Program Pembinaan Kemandirian

Lapas Kelas IIA Lhokseumawe Gencarkan Program Pembinaan Kemandirian

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *