LANGSA (Waspada): Ketua Umum Yayasan Dayah Bustanul Ulum Langsa, Assoc. Prof. Dr.Amiruddin Yahya Azzawiy, MA menutup secara resmi Bimbingan Teknis (Bimtek) Kurikulum Merdeka Madrasah Ulumul Quran (MUQ) Yayasan Dayah Bustanul Ulum Langsa di aula sekretariat setempat, Jumat (30/12).
Bimtek yang digelar mulai 28 – 30 Desember 2022 diikuti ustadz dan ustadzah Madrasah Ulumul Qur’an (MUQ) Yayasan Dayah Bustanul Ulum Langsa dengan narasumber dari Banda Aceh dan pengawas Kementerian Agama (Kemenag) Kota Langsa.
Amiruddin Yahya Azzawiy, yang akrab disapa Doktor Emi mengatakan, dunia pendidikan bersifat dinamis, produktif dan progresif. Selalu berkembang untuk mencapai hasil yang lebih baik.
“Kurikulum Merdeka adalah inovasi baru dan menjadi bagian penting dalam proses pembelajaran. Untuk itu dibutuhkan pemahaman yang utuh, baik secara konseptual maupun praksisnya,” sebutnya.
Oleh karena itu, Bimtek merupakan aspek praksis supaya pendidik atau guru mengetahui metode penerapannya. Apalagi, guru adalah pilar utama sekaligus lokomotif dalam proses pembelajaran.
Di akhir acara, pihak Madrasah Ulumul Quran (MUQ) memberikan hadiah (reward) kepada ustadz dan ustadzah yang berprestasi serta tekun mengikuti Bimtek, mulai dari juara 1, 2 dan 3.
Hadir dalam penutupan acara Bimtek, yakni; Kepala Madrasah Aliyah (MA), Mariani Hasan, S.Pd.I Pengawas Madrasah, Nazar, MA, dan para ustadz dan ustadzah sebagai peserta Bimtek.(b13)
