SIMEULUE (Waspada): Menghadapi Pilkada yang tinggal dua pekan Ketua DPRK Simeulue Rasmanuddin H Rahamin, SE (foto) mengimbau seluruh masyarakat Simeulue untuk menjadi pemilih cerdas.
Pemilih cerdas versi Ketua DPRK Simeulue kelahiran Linggi, 26 Juni 1977 ini, yaitu: setiap warga yang sudah ada hak pilih agar digunakan sesuai keputusan sendiri.
“Jangan memilih atau mencoblos calon bupati-wakil bupati karena ikut ikutan atau karena iming-iming orang lain atau karena sesuatu yang irasional. Sebab jika memilih bukan karena keputusan dari diri sendiri akhirnya akan menyesal,” jelasnya.
Kata Rasman kepada Waspada Kamis (14/11) sore di ruang kerjanya, bila pilihan digunakan setelah melalui pertimbangan matang bahkan sempurnah sesudah melalui shalat Istikharah, kalau pun nanti pilihan yang dipilih tidak menang. “Insya Allah tidak akan kecewa,” pungkasnya.
Lebih lanjut Rasman yang merupakan Putra dari H. Rahamin Bin Sholihin dan Hj. Erma Binti Madriah ini menuturkan, “terima atau tidak Pulau Simeulue jadi kabupaten atas perjuangan orang-orang tua yang didelegasikan dan dengan politik”.
Kemudian dijelaskannya bahwa pembangunan Simeulue yang ada sekarang diputus dan dijalankan oleh pimpinan pulau yang telah mendapat delegasi kewenangan politik.
Adapun di alam demokrasi masyarakat sebagai pemegang kedaulatan dan kemudian mewakilkan/mendelegasikan melalui Pemilu dan Pilkada sebab itu sekali lagi agar kesempatan itu digunakan secara baik berdasarkan keputusan diri sendiri.
Di sisi lain dia juga mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat Simeulue agar tidak terlalu atau berlebihan dalam menyikapi Pilkada kali ini.
“Kalau tidak suka pada satu Paslon jangan benci-bencu kali, kalau suka jangan pula terlalu berlebihan, karena semua paslon sudah melewati tahapan berarti bagus semua,” ujarnya.
Namun sambungnya, dari 5 kandidat yang ada hanya satu pasang nanti yang jadi Bupati dan Wakil Bupati Simeulue untuk 5 tahun ke depan.
“Maka pilihlah satu yang terbaik dari lima pasang calon yang ada sesuai keputusan sendiri. Kemudian siapapun yang menang itulah Bupati dan Wakil Bupati kita ke depan harus kita terima bahwa Allah yang maha menentukan,” jelasnya. (b26)