IDI (Waspada): Agar pengelolaan Masjid Agung Darussalihin Idi, lebih efektif dan efisien, Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Timur untuk membentuk Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD).
“Pengelolaan UPTD Masjid Agung Darussalihin Idi, ini tentu berada dibawah Dinas Syariat Islam. Namun perlu dituangkan dalam Peraturan Bupati (Perbup) tentang kedudukan, susunan, organisasi, tugas dan fungsi serta tata kerja UPTD ini,” kata Ketua Umum DPD BKPRMI Aceh Timur, Tgk Muh Isa, S.Pd.I, kepada Waspada, Minggu (11/12).
Selama ini, pengelolaan Masjid Agung Darussalihin sebagai masjid kebanggaan masyarakat Aceh Timur ini berada dibawah Badan Kemakmuran Masjid (BKM). “Tapi jika sudah lahir perbup, maka pengelolaannya akan berada di bawah UPTD, seperti Masjid Raya Baiturrahman Baiturrahman Banda Aceh dan Masjid Agung Islamic Center Lhokseumawe,” timpa Abi Isa, sapaan Tgk Muh Isa.
Sebagai langkah awal dalam mempelajari teknis dan sistem pengelolaan UPTD, Abi Isa berharap Dinas Syariat Islam (DSI) setempat dapat menjejakkan ke Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh dan melakukan studi ke Masjid Agung Islamic Center Lhokseumawe. “Mudah-mudahan, Aceh Timur dapat melahirkan UPTD Masjid Agung Darussalihin Idi,” timpa Abi Isa.
Sebagaimana diketahui, Masjid Agung Darussalihin Idi, berada di jantung kota ibukota Pemkab Aceh Timur. Lokasinya sangat strategis, karena berhadapan dengan Pendopo Bupati Aceh Timur dan berdampingan dengan Kantor PN Idi dan Kejari Aceh Timur.
Keberadaannya di sisi jalan negara Banda Aceh – Medan, itu membuat pengguna jalan mudah untuk disinggahinya. Bahkan masjid yang indah nan megah tersebut juga pernah dijadikan kegiatan Road to Dakwah Harian Waspada pada 21 Desember 2014 lalu, yang dihadiri Pemimpin Umum PT Harian Waspada, dr Hj Rayati Syafrin, MM, MBA, bersama rombongan dari Sumatera Utara dan Aceh. (b11).

Teks Foto : Keindahan dan kemegahan Masjid Agung Darussalihin Idi, Aceh Timur. Waspada/M Ishak