LHOKSUKON (Waspada): Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Utara, Jamaluddin, S.Sos. M.Pd menyampaikan sejumlah pesan khusus pada hari pertama sekolah Tahun Ajaran 2023 – 2024. Pesan tersebut dibacakan pembina upacara di seluruh sekolah di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat, Senin (17/7).
Jamaluddin menegaskan, hari ini merupakan hari pertama sekolah, maka hari pertama menjadi awal bagi kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah bagi peserta didik baru. “Maka bapak ibu kepala sekolah dan dewan guru, perlu untuk melakukan pengenalan peserta didik dengan lingkungan belajarnya, agar peserta didik merasa nyaman berkegiatan di lingkungan sekolah,” sebut Jamaluddin.
Pihak sekolah diminta merancang kegiatan pembelajaran, tujuannya untuk mendapatkan potret capaian peserta didik melalui asesmen awal. Melakukan asesmen awal pembelajaran yang bersifat holistik dengan dapat menggunakan asesmen dari Platform Merdeka Mengajar (PMM). Menggunakan hasil asesmen awal tersebut sebagai basis perencanaan kegiatan pembelajaran pada sepanjang tahun ajaran.
Kedua, Pelaksana Implementasi Kurikulum Merdeka untuk Kabupaten Aceh Utara mencapai 969 satuan pendidikan, oleh karena itu sekolah juga harus mempersiapkan diri untuk melaksanakan Kurikulum Merdeka bagi kelas 7 dan 8.
Ketiga, untuk mendukung terlaksananya IKM secara baik di maka kepala sekolah dan seluruh guru harus mengaktifasi akun belajar.id. Selanjutnya login serta aktif mengikuti berbagai pelatihan di Platform Merdeka Mengajar.
Keaktifan seluruh guru di PMM akan dipantau secara berkala. Jangan sampai para pendidik tidak aktif di PMM yang memberikan warna merah dalam pemantauan IKM oleh Dinas Pendidikan maupun Kementerian Pendidikan. “Aktifkan juga Komunitas Belajar pada sekolah bapak ibu, sehingga setiap guru memiliki pemahaman dan praktik yang baik dari Kurikulum Merdeka,” jelasnya.
Keempat, sekolah pelaksana Program Sekolah Penggerak, terus bersemangat dan gigih untuk terus belajar dan bersama-sama bergerak untuk meningkatkan kualitas pendidikan di sekolahnya. “Kita berharap pada akhir tahun pertama PSP di Aceh Utara, akan terlihat peningkatan kualitas dari tahun sebelumnya,” tambah Jamaluddin.
Kelima, bagi para Guru Penggerak, anda adalah sosok guru profesional, maka teruslah menjadi contoh baik bagi para guru lainnya. Anda harusmenjadi katalisator bagi peningkatan kualitaspembelajaran di sekolah Anda.
Pada akhir sambutan, Jamaluddin memberikan semangat kepada para pelajar. Para pelajara adalah anak-anak hebat yang akan membangun bangsa dan negara ini di masa depan. Para pelajar adalah Generasi Muda Islam yang menjadi pejuang-pejuang menegakkan syariat Islam, teruslah semangat belajar dan pantang menyerah. “Di tangan ananda sekalian Bangsa, Negara dan Agama ini kami titip. Tetap semangat untuk belajar anak-anak saya yang hebat,” tegasnya. (b08)
