Jelang Tahun Baru, Puluhan Personil RAPI Ikut Pengawasan Pos Nataru

NAGAN RAYA (Waspada) : Menjelang tahun baru 2025 puluhan personil Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) ZWN 01.13 Nagan Raya ikut pengawasan di Pos Natal dan Tahun baru (Nataru), Jumat (27/12).

Personil RAPI dibawah pimpinan Agus Salim RZ JZ 01 AGE terus melakukan peningkatan dari bencana hingga kegiatan lain yang komit bersama pemerintah Nagan Raya.

Ketua RAPI ZWN 013 Nagan Raya Agus Salim RZ,S.Sos JZ.01 AGE melalui Wasekwil Muji Burrahman, S.Sos.I 01 NMX mengatakan, semua personil yang kita kerahkan ini untuk dapat melakukan pengawasan dan bantuan komunikasi (Bankom) dalam pengamanan Pos tersebut,” katanya.

Muji menyebutkan, puluhan personil RAPI yang ditempatkan di Pos Lantas Ujung Fatihah Kecamatan Kuala dan Pos Naga Permai Kecamatan Kuala Pesisir, di dua Pos ini semua Anggota RAPI siaga saat di butuhkan dalam Bankom,” sebutnya.

Dia menambahkan, setiap anggota dari Personil RAPI sudah ditentukan dalam jadwal piket dan tanggalnya dan semua Personil harus siap stanby. Selain itu, puluhan personil RAPI Nagan Raya juga mengunjungi kuburan massal tsunami yang ada di Cot Rambong Kecamatan Kuala Pesisir,” tambah Muji yang juga Koordinator Lapangan.

Ia menjelaskan, RAPI organisasi komunikasi radio antar penduduk satu-satunya yang diakui dan disahkan oleh Pemerintah Republik Indonesia sebagai wadah resmi bagi pemilik Izin Komunikasi Radio Antar Penduduk (IKRAP).

“RAPI juga merupakan organisasi non politik yang didirikan dan dibentuk secara sukarela, yang bersifat sosial, mandiri, nirlaba, dan demokratis berdasarkan kesamaan aspirasi, kehendak, kebutuhan, kepentingan, kegiatan, dan tujuan untuk berpartisipasi dalam pembangunan demi tercapainya tujuan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila,” jelas Muji.

Menurutnya, tugas relawan Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) diantaranya :

“Membantu pemerintah menyebarkan informasi kepada masyarakat. Membantu masyarakat yang terdampak bencana, seperti banjir, kebakaran, dan bencana lainnya. Menjembatani dan mengkomunikasikan berbagai isu dan permasalahan di masyarakat. Mencegah hoaks dan ujaran kebencian. Membantu menyebarkan opini yang positif kepada masyarakat,” tutup JZ.01 NMX Muji. (b22)