LANGSA (Waspada): Jelang helatan Pemilihan kepala daerah (Pilkada), Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) bersama Komisi Independen Pemilihan (KIP) segera akan melakukan kerja sama dalam bentuk memorandum of understanding (MoU), guna menindaklanjuti Surat Edaran (SE) Mendagri tentang stabilitas penyelenggaraan Pilkada serentak tahun 2024.
Kerja sama dimaksud juga sesuai Surat Edaran PWI Pusat yang menindaklanjuti Surat Edaran Mendagri Nomor: 200.2.1/2222/SJ. Harapannya, PWI menjadi mitra strategis Pemerintah, TNI/Polri dan penyelenggara Pilkada.
Pertemuan kedua lembaga berlangsung di sekretariat KIP setempat, Selasa (4/6). Dihadiri Ketua KIP Langsa Ridwan ST, didampingi anggotanya, Fauzan Rizal SPd.I, dan Dr (Chand) Bahtiar MA yang merupakan anggota KIP, serta Sekretaris KIP Langsa H Muhammad Dahlan S.Sos.I.
Sementara, Ketua PWI Kota Langsa Putra Zulfirman, juga hadir para punggawa PWI diantaranya, Ray Iskandar, Zubir, Syahrial dan Mahyudin.
Menurut, Putra Zulfirman, sebagai asosiasi wartawan sebagaimana poin 2 pada Surat Edaran Mendagri, pihaknya siap bekerjasama untuk menciptakan stabilitas penyelenggaraan Pilkada 2024.
“Kerja sama ini sesuai SE Mendagri pada poin sosialisasi, edukasi dan literasi sehingga terwujudnya peningkatan peran serta masyarakat dan terjaganya legitimasi hasil Pilkada,” ungkap Putra.
Terlebih, lanjut dia, kerja sama dimaksud diharapkan dapat meningkatkan partisipasi masyarakat, mencerdaskan pemilih dan mencegah pemberitaan negatif selama pelaksanaan Pilkada serentak.
Sementara, Ketua KIP Kota Langsa Ridwan melalui Koordinator Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM, Fauzan Rizal menyambut gembira kerja sama dengan PWI.
“Kami prinsipnya sangat berterimakasih atas konstribusi PWI dalam sosialisasi, edukasi dan literasi kepada pemilih dalam helatan Pilkada,” ungkap Fauzan.
KIP, tambahnya, segera merumuskan konsep kerja sama dalam bentuk MoU dengan PWI. Hal itu, sebagai bentuk keseriusan pihaknya dalam menyukseskan Pilkada sebagaimana amanat undang-undang dan menindaklanjuti SE Mendagri.
“Dengan adanya MoU ini, nantinya Pilkada serentak di Aceh mendapat edukasi yang positif dan seyogianya berjalan dengan baik,” tandasnya. (crp)
