SIGLI (Waspada): Jalan nasional lintas Sumatera, (Jalinsum), persis di kaki Gunung Seulawah Dara, Kilometer 80-81, Gampong Simpang Beutong, Kecamatan Muara Tiga, Kabupaten Pidie, Kamis (26/1) sore kembali bisa dilalui setelah sempat putus beberapa jam, akibat tingginya curah hujan.
Tidak lama setelah badan jalan tersebut ditimbun pakai material pasir urukan. Jumat (27/1) sekiara pukul 05:00 Wib, sebagian jalan negara itu kembali amblas.
Pun begitu ribuan kendaraan, dari roda dua sampai roda 10 masih bisa melewati badan jalan yang sisanya tinggal 1,5 meter itu. Sigapnya personil Polisi dari Satlantas Polres Pidie yang berada di lokasi, langsung mengatur arus kendaraan yang datang dari dua arah dengan sistem buka tutup.
Dengan adanya pengaturan arus lalulintas dengan sistim buka tutup, itu tidak menyebabkan tidak menyebabkan antrian panjang kendaraan. Pengemudi truk besar dan bus berbadan lebar tidak perlu antri lama, mereka bisa langsung jalan setelah jalurnya dibuka.

Kanit Kamsel, Satlantas Polres Pidie, Ipda Muhammad Ayyub, SE, terpantau Waspada menyampaikan imbauan melalui pengeras suara, supaya pengedara, khususnya supir truk dan buas ukuran besar berhati-hati saat kendaraanya melewati jalan yang baru saja ditimbun tersebut.
Karena bila tidak hati-hati dikhawatirkan jalan itu dapat amblas kembali atau kendaraan yang badan besar itu bisa terguling karena tanah yang baru ditimbun itu kondisinya masih labil.
Ipda Ayyub juga terlihat tidak henti hentinya mengingatkan para pengedara sepeda motor untuk tertib, tidak langsung tancab gas menerobos arus kendaraan besar yang berjalan pelan-pelan dan hati-hati saat berada di lokasi jalan amblas tersebut.
“ Kami imbau kepada pengguna jalan. Jalan kita ini sedang dalam perbaikan, mohon saling pengertian. Untuk kendaraan roda dua jangan mendahului, sabar beri kesempatan dulu untuk bus atau truk yang sedang melintas dengan pelan-pelan” katanya.
Kapolres Pidie AKBP Imam Asfali melalui Kasat Lantas Iptu Mahruzar Hariadi menjelaskan, kondisi arus lalulintas terbilang lancar. Namun dia mengingatkan masyarakat, terutama pengguna jalan untuk berhati-hati saat melaju di jalur tersebut. Kata dia terdapat beberapa titik lokasi jalan amblas pada jalur itu, apalagi pada kondisi cuaca dengan curah hujan tinggi. (b06)