TAPAKTUAN (Waspada): Wakil Ketua Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), Irfannusir SE S.Ag MIKom, Sabtu (25/3) lalu, membuka secara resmi kegiatan Mukhayyam Alquran Angkatan Ke 3, di Pesantren Darul Arqam, kawasan Kampung Baru, Kecamatan Labuhan Haji, Kabupaten Aceh Selatan.
Dalam arahan dan bimbingannya saat membuka kegiatan, Irfannusir menguraikan, Mukhayyam secara bahasa artinya adalah berkemah. Mukhayyam Alqur’an merupakan kegiatan untuk lebih mendalami Alquran, dengan menambah hafalan Alquran. “Tujuan dari kegiatan Mukhayyam Alquran ini adalah, untuk melatih dan memotivasi anak-anak kita, agar terbiasa mencintai dan menghafal Alquran, memahami maknanya, serta memahami syafa’at untuk para Ahlul Qur’an,” urainya.
Intinya tambah Irfannusir, dengan kegiatan Mukhayyam ini, dapat menjadikan kita lebih meningkatkan pemahaman, penghayatan dan pengamalan Alquran. “Berbanggalah kita sebagai orang tua, saat anak-anak kita menjadi Ahlul Qur’an. Dengan Alquran, kita jadikan hidup dan mati kita lebih bermakna,” tegasnya.
Irfannusir mengaku sangat bangga dan sangat hormat kepada ayah dan ibu para santriwan santriwati semua, yang sudah mengantarkan anak-anaknya, untuk menghafal Alquran. Menurutnya, itu merupakan bentuk yang sangat pasti kepedulian orang tua, terhadap pendidikan Alquran bagi anak-anak mereka. “Insya Allah anak-anak kita, pasti akan menjadi anak-anak sholeh dan sholehah. Amiiin,” harap Irfannusir.
Amatan Waspada dilokasi kegiatan, kegiatan pembukaan Mukhayyam yang mengusung tema ‘Ayah Bunda Ajak Kami Ke Surga’ hari itu, dihadiri ratusan orang tua/wali dari para santri/santriwati, baik yang karantina maupun yang non karantina. Juga turut dihadiri, tokoh Muhammadiyah setempat, tokoh masyarakat lainnya, tokoh agama, juga tokoh-tokoh muda Kampung Baru.
Sebelumnya, dalam sambutannya, Ketua Mukhayyam Alquran Pesantren Darul Arqam Kiyai Nyakhdan mengungkapkan, tahun 2023 ini merupakan tahun ke 3 pelaksanaan Mukhayyam di Darul Arqam. Dimana, tahun-tahun sebelumnya sudah dilaksanakan 2 kali dalam 2 tahun berturut-turut.
Menurut Kiyai Nyakhdan, selama pelaksanaan Mukhayyam, baik yang sudah berlalu, maupun angkatan ke 3 kali ini, tingkat minat para peserta sangat tinggi. Bahkan katanya, dari quota yang dibuka (peluang), peserta yang ikut melebihi target. Sehingga, pihaknya bersama Ustazh dan Ustazdah, selaku pihak penyelenggara, terpaksa membuka quota tambahan. “Kebijakan ini perlu kita ambil, agar anak-anak kita tidak kecewa, yang dapat meruntuhkan semangat anak-anak kita, untuk berjuang menghafal Alquran,” sebutnya.
Dikatakan Kiyai Nyakhdan, untuk angkatan ke 3 Mukhayyam Alquran Darul Arqam, tercatat sebanyak 153 orang peserta mengikuti kegiatan Mukhayyam. Terdiri dari para santriwan dan santriwati, yang berasal dari berbagai daerah di Kabupaten Aceh Selatan, hingga dari Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya).
Demikian juga, yang mengikuti Mukhayyam Alquran Darul Alqam kali ini dari berbagai jenjang, SD sederajat. SMP sederajat, hingga SMA sederajat. “Mukhayyam Alquran Darul Arqan terbagi dalam dua kelompok. Karantina dan non karantina. Disesuaikan dengan usia anak dan izin orang tua,” demikian Kiyai Nyakhdan.
Ketua Panitia Mukhayyam Alquran Darul Arqam Angkatan 3, Tgk Suhaimi, dalam laporannya mengatakan, sebanyak 153 peserta Mukhayyam itu dikarantina selama 12 hari. Terhitung sejak Sabtu (25/3), hingga Rabu (5/4) mendatang. Dengan target, sekurang-kurangnya menguasai dan menghafal 4 hingga 5 juz Alquran.
Tgk Suhaimi mengatakan, selama Mukhayyam, patra santriwan dan santriwati, dididik oleh para Hafiz dan Hafizah, baik lulusan luar maupun dalam negeri. Dengan dibimbing oleh Ketua Mukhayyam Kiyai Nyakhdan dan Tgk Suhaimi, dibantu Ustadh Sudarmadi, Ustazah Warni dan sejumlah Ustazh dan Ustazdah lainnya. “Dalam kegiatan Mukhayyam ini, nantinya kita juga adakan Tadabur Alam, untuk lebih mengenal dan menghayati ciptaan Allah SWT,” demikian Tgk Suhaimi.(b21)
