Scroll Untuk Membaca

Aceh

Inovasi Disdukcapil Abdya Diapresiasi

BLANGPIDIE (Waspada): Sejumlah inovasi yang dilahirkan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), Aceh Barat Daya (Abdya), dalam mempercepat dan mempermudah layanan Administrasi Kependudukan (Adminduk), bagi masyarakat ‘Nanggroe Breuh Sigupai’, mendapat apresiasi dari Dinas Registrasi Kependudukan Aceh (DRKA).

Di mana, ragam inovasi yang dilahirkan Disdukcapil Abdya, diantaranya Abdya Ok, Serakit dan Sop Samsai, dinilai sangat mendukung, serta sangat membantu, juga meringankan dan mempermudah layanan Adminduk, bagi masyarakat Kabupaten hasil pemekaran dari kabupaten induk Aceh Selatan 2002 silam itu.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Inovasi Disdukcapil Abdya Diapresiasi

IKLAN

Sekretaris DRKA, Muhammad Amin Kamis (2/6), saat melakukan kunjungan kerja ke Disdukcapil Abdya, sekaligus membuka Focus Group Discussion (FGD), terkait survei kepuasan masyarakat terhadap layanan Adminduk mengatakan, melalui FGD diharapkan mendapatkan masukan, tentang upaya peningkatan layanan, melalui berbagai inovasi yang telah dilakukan, ketersediaan layanan khusus terhadap penduduk rentan, dukungan pemerintah daerah terhadap layanan Adminduk, serta berbagai hambatan yang selama ini dihadapi.

“Kegiatan ini bukan bermaksud untuk mencari kesalahan. Akan tetapi, melalui kegiatan ini kita carikan solusi, terkait kelemahan yang dihadapi selama ini. Sehingga Disdukcapil Abdya lebih leluasa dalam memberikan layanan terbaik, kepada seluruh lapisan masyarakat. Inovasi yang telah ada sangat baik dan sangat kami diapresiasi,” ujar Muhammad Amin.

Di lain pihak, Kadisdukcapil Abdya Jamaluddin S.Pd mengatakan, FGD yang digelar hari itu, merupakan upaya positif untuk meningkatkan kualitas layanan Adminduk, pada Disdukcapil Abdya. “Inilah kondisi riil Disdukcapil Abdya. Meski dengan beragam bentuk kekurangan, Disdukcapil Abdya terus melahirkan inovasi untuk membantu masyarakat,” sebutnya.

Diakui Jamaluddin, sejauh ini sangat banyak kekurangan yang dimiliki Disdukcapil Abdya, seperti belum memiliki gedung yang representatif, jaringan internet yang masih belum memadai, keterbatasan alat pendukung kegiatan Adminduk dan lainnya. “Namun, kami tidaklah patah semangat. Bahkan dengan beragam kekurangan dan keterbatasan, kami mampu mempermudah, mempercepat layanan Adminduk bagi masyarakat, melalui inovasi Abdya Ok, Serakit dan Sop Samsai,” tegasnya.

Ditambahkan, tujuan digagasnya inovasi-inovasi tersebut, adalah untuk memudahkan kalangan masyarakat, yang tersebar dalam 152 desa dan 9 kecamatan di Abdya, untuk mendapatkan layanan Adminduk secara lengkap. Program itu katanya, dikhususkan untuk masyarakat yang sakit, cacat fisik dan cacat mental seperti orang dengan gangguan jiwa (odgj), serta penyandang disabilitas, serta masyarakat dengan kebutuhan lainnya.

Sebab, Adminduk ini penting bagi siapa saja, karena akan berhubungan langsung dengan dokumen lainnya, seperti bantuan sosial, jaminan kesehatan dan keperluan lainnya. Jika seorang warga tidak memiliki Adminduk, seperti e-KTP dan kartu keluarga, dipastikan akan susah untuk mendapatkan layanan kesehatan, baik di Puskesmas maupun rumah umum daerah.(b21)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE