LANGSA (Waspada): Ikatan Himpunan Mahasiswa Matematika (Ikahimatika) Indonesia yang berasal dari Universitas Samudra (Unsam) Langsa melakukan analisis harga BBM menggunakan model matematika.
Ikahimatika dikelola oleh Divisi Keilmuan dan Keprofesian (Ilprof) kemudian dipublikasikan melalui akun Instagram Ikahimatika Indonesia pada, Sabtu (10/9). Dari hasil kajian tersebut Pimpinan Ikahimatika Indonesia Naurah Zahwa, menolak tegas atas keputusan pemerintah menaikkan harga BBM.
Lanjutnya, akibat subsidi BBM mengalihkan ke BLT, pengalihan tersebut akan lebih besar berpotensi adanya penyelewengan anggaran tersebut dalam alokasi BLT nantinya.
Jadi, kebijakan Pemerintah tentang kenaikan harga BBM yang ditetapkan pada hari Sabtu, 3 September 2022 menuai banyak kritik dan penolakan oleh berbagai elemen masyarakat.
Keputusan itu dirasa kurang tepat, dikarenakan kebijakan ini juga memberikan dampak pada kenaikan harga pangan disamping dampak pandemi Covid-19 yang belum terselesaikan.
Divisi Ilprof Ikahimatika Indonesia melakukan analisis kenaikan BBM melalui kajian dengan menggunakan sudut pandang disiplin ilmu Matematika.
Adapun hasil kajian tersebut menghasilkan tiga model matematika yang dijelaskan sebagai berikut, Pertama Menunjukkan jumlah populasi pengguna BBM akan menurun jika harga BBM terus meningkat.
Kedua, Menunjukkan jumlah populasi masyarakat miskin terus meningkat dikarenakan harga BBM yang tinggi berdampak juga pada harga kebutuhan sandang, pangan, papan masyarakat di Indonesia. Sehingga dalam keadaan ini dibutuhkan solusi berupa subsidi terhadap masyarakat di Indonesia untuk menekan inflasi.
Ketiga, menunjukkan jumlah pengguna BBM bersubsidi hilang akibat dari pemerintah Indonesia tidak mengeluarkan anggaran subsidi terhadap BBM, hal ini belum dibuktikan secara aktual jika pemerintah benar tidak ada mengeluarkan anggaran untuk BBM subsidi.
Menanggapi analisis yang dilakukan oleh Ikahimatika Indonesia, banyak warga net yang memberikan apresiasi dengan memberikan komentar secara langsung pada postingan tersebut. “Kelas ,” tulis akun @aderayen_scout
Selain itu akun bernama @dyafathan mengatakan sebagai berikut. “Akhirnya divisi penelitian Ikahimatika menghasilkan sesuatu yang sangat bermanfaat,” tulisnya. “Gokil, mantebb min ,” ungkap @adli_aidid. (b24)