SIMEULUE (Waspada): Jagad Simeulue heboh. Pasalnya, seorang Warga Negara Asing (WNA) menganiaya seorang penduduk kepulauan itu hingga mengalami luka sebanyak 50 jahitan.
Informasi ini mencuat pasca Kapolres Simeulue AKBP Jatmiko, SH, MH membesuk seorang penduduk itu dari RSUD setempat tadi pagi, Kamis (27/4).
Kapolres AKBP Jatmiko saat membesuk didampingi oleh anggota Sat Intelkam,Sat Reskrim, dan anggota Propam Polres Simeulue sekira pukul 06.00 WIB.
Usai melihat korban, Jatmiko bergerak menuju Polsek Teupah Barat guna mengecek WNA yang sudah diamankan di Polsek itu.
Kemudian Ia menuju Resort Moon Beach di Desa Lantik guna pengecekan minuman keras yang ada di Resort tersebut.
Kapolres menghimbau kepada pemilik Resort Moon Beach, jika ada turis yang menginap di Resort agar melakukan pengecekan terhadap barang bawaan yang berupa minuman keras supaya tidak terulang kejadian serupa.
Nota Dinas (ND) Direktur RSUD Simeulue, Nadir Fuadi yang dihubungi Waspada barusan membenarkan ada seorang warga yang paginya dibesuk Kapolres Simeulue.
“Nama : Tn Edi Ron, lahir tanggal, 5/8/1985, alamat Teupah .Barat, DX : -open fraktur os calcaneus dextra Dr. Asrinudin,” jawab dia.
Sementara kata Nadir, kronologi OS rujukan dari Puskesmas dengan keluhan luka robek di bagian bawah mata kaki kanan setelah di lempar sepeda motor ke bagian kaki dan diduga terkena gear sepeda motor.
Korban Edi Ron yang dijumpai Waspada di kamar perawatan didampingi istri dan dua anaknya masih Balita menyatakan kejadian tadi malam.
Posisi kejadian di luar lokasi Moon Beach. Sebelumnya bule yang menyerangnya terlebih dahulu sudah menyerang rumah penduduk dan warga yang lewat berkendara.
Katanya pelaku sempat diamankan oleh teman-temannya sesama turis dan saat dia membelakangi di situ dia diserang secara membabi buta,(b26)