ACEH UTARA (Waspada): Kepala Cabang Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Utara, Drs Ahmad Yamani MPd (foto), Selasa (22/2) pagi di SMA Negeri I Dewantara kepada Waspada menyebutkan, dalam beberapa minggu terakhir pihaknya konsentrasi pada kegiatan pembinaan para pelajar untuk menghadapi Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) saat mendaftar masuk ke perguruan tinggi (PT) ternama di Indonesia.
Kegiatan pembinaan yang dilakukan pihaknya selama ini, sebut Ahmad Yamani, adalah berupa kegiatan try out yang sudah berhasil dilaksanakan di tiga titik berbeda dalam wilayah Kabupaten Aceh Utara. Minggu lalu try out dilaksanakan di SMA Negeri I Muara Batu dengan jumlah peserta sebanyak 600 pelajar.
Kemudian try out juga dilaksanakan di SMA Negeri I Matangkuli dengan jumlah peserta 400 pelajar, dan terakhir di SMA Negeri I Dewantara dengan jumlah peserta mencapai 1.157 pelajar. Total jumlah siswa yang sudah mengikuti kegiatan try out mencapai 2.157 orang. Seluruh peserta try out tersebut berasal dari 22 sekolah.
“Tidak semua siswa kita ikutkan dalam kegiatan try out. Para siswa tersebut kita uji secara representatif. Mereka kita ambil secara acak. Dalam kegiatan try out ini kita ingin melihat atau ingin mengukur kemampuan para siswa di mana posisi mereka saat ini. Dalam kegiatan try out ini akan kita ketahui titik lemah yang mereka miliki. Ke depan kita berikan pembinaan yang lebih untuk memperbaiki titik lemah tersebut agar nantinya mereka bisa menghadapi UTBK pada saat masuk perguruan tinggi nantinya,” sebut Ahmad Yamani.
Pembinaan kepada para siswa akan terus menerus diberikan oleh setiap sekolah kepada seluruh peserta didik. Untuk try out sendiri dilaksanakan tiga kali. Ke tiga kali try out itu digelar untuk mengukur dan memastikan setiap peserta ujian telah siap menghadapi UTBK nantinya.
“Pembinaan wajib dilaksanakan oleh setiap sekolah untuk menyukseskan anak masuk ke perguruan tinggi. Dan yang paling khusus lagi kami bekerjasama dengan MKKS. Dan kami telah menetapkan tiga titik sekolah pembinaan yaitu SMA Negeri I Dewantara, SMA Negeri I Syamtalira Aron, dan SMA Negeri I Lhoksukon,” katanya.
Di tiga titik sekolah itu nantinya, sebut Ahmad Yamani, para siswa yang terpilih nantinya dibina dan dilatih oleh tenaga pengajar terbaik yang sudah mendapat binaan dari Dinas Pendidikan Aceh. Kemudian, Kepala Cabang Dinas Pendidkkan Aceh Utara juga meminta kesediaan Teknos untuk membimbing dalam seminggu dua kali pertemuan untuk anak binaan tadi.
“Kita sangat fokus untuk urusan ini agar anak kita bisa lulus di perguruan tinggi ternama di Indonesia maupun luar negeri. Kita berikan les tambahan kepada mereka. Semua pihak harus peduli dengan kegiatan ini baik guru, komite sekolah maupun orang tua wali,” pintanya, seraya menyebutkan, kalau pihaknta telah berusaha dan berupaya untuk menjadi lebih baik, agar wajah pendidikan di Aceh Utara dapat ditingkatkan.
Menjawab Waspada, Ahmad Yamani yang ditemani oleh Ketua MKKS SMA Hasbi dan Ketua MKKS SMK Ismail menyebutkan pada tahun ini tidak ada lagi ujian nasional (UN) namun digantikan dengan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK). Setiap siswa diuji secara reprsentatif.
“Yang dinilai bukan hanya siswa tetapi juga guru, kepala sekolah, komite sekolah, dan orang tua wali. Di sini akan diketahui sejauh mana keberhasilan satuan pendidikan dan itu menentukan grade sekolah. ANBK akan kita gelar pada April mendatang. Jumlah siswa yang menjadi peserta ANBK mencapai 4.200 orang yang berasal dari 85 SMA sederajat bagi siwa kelas II. Sementara untuk siswa kelas tiga hanya mengikuti ujian sekolah pada minggu ke 4 Maret mendatang. Kekurangan yang terdapat pada anak kelas II dapat diperbaiki kembali pada kelas III,” katanya.
Kepala Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri I Dewantara, Mustafa SPd saat dikonfirmasi Waspada menyebutkan pihaknya berterimakasih kepada Kepala cabang Dinas Pendidikan Aceh Utara, Drs Ahmad Yamani MPd yang telah memilih sekolahnya sebagai salah satu tempat kegiatan try out di Aceh Utara.
“Alhamdulillah semua kegiatan berjalan lancar dan sesuai dengan harapan semua pihak. Semoga para peserta didik dengan adanya try out seperti ini akan mendapatkan berbagai kemudahan nantinya,” demikian Mustafa. (b07)
