TAPAKTUAN (Waspada) : Koordinator Forum Peduli Aceh Selatan (For-PAS) T. Sukandi menyarankan pemerintah kabupaten setempat yang dipimpin Bupati H. Mirwan dan Wabup Baital Mukadis (MANIS) tidak terjebak dengan strategi dan manuver politik licik para pencari muka.
“Kami selaku masyarakat berharap pemerintahan MANIS tidak terjebak dengan strategi pembisik pencari muka,” kata T. Sukandi dalam keterangan tertulis kepada Waspada di Tapaktuan, Selasa (18/2).
Dalam menjalankan misi liciknya, kata Sukandi, para pencari muka itu biasanya membawa tiga senjata. Pertama adalah kipas angin yang sifat awal saran dan pendapatnya selalu saja sangat menyejukkan dan menyenangkan.
Kedua senjata mereka bernama dongkrak yang sifatnya memuji dan mengangkat telor dan ketiga bernama strika (gosokan).
“Senjata gosokan ini adalah senjata pamungkas untuk melicinkan jalan dalam mencapai substansi tujuan mereka yang sebenarnya,” ujar Sukandi.
Masukan ini disampaikan T. Sukandi mencermati pernyataan Bupati Aceh Selatan H. Mirwan dalam arahannya saat apel gabungan organisasi perangkat daerah (OPD) di Halaman Kantor Bupati Aceh Selatan. Dikesempatan itu, Bupati H. Mirwan menekankan pentingnya kedisiplinan bagi ASN dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya sebagai abdi negara untuk mewujudkan pemerintahan yang kuat.
Tentu, kata T. Sukandi, bupati sebagai user punya wewenang melakukan inventarisir, kajian dan evaluasi tentang persoalan dan masalah yang dihadapi Pemkab Aceh Selatan dan dengan segera dapat mencarikan solusi yang cepat, tepat dan akurat dalam masa 100 hari pasca pelantikan pasangan pemerintahan MANIS.
“Tentu apresiasi harapan dan do’a masyarakat semoga Aceh Selatan maju dan produktif demi masyarakat sejahtera akan dapat segera diwujudkan di Kabupaten Aceh Selatan,” harapnya.
Oleh karena itu, T. Sukandi meminta kepada Bupati Aceh Selatan H. Mirwan selaku administrator pemerintahan, administrator pembangunan serta administrator sosial kemasyarakatan tetap konsisten dan berkomitmen menjalankan roda pemerintahan yang bersih, akuntable dan profesional sesuai aturan perundang-undangan yang berlaku.
“Jangan sampai akibat terlalu di setir oleh para pembisik yang mencari muka memaksa pimpinan daerah menabrak dan melanggar aturan. Demikianlah saran ini kami sampaikan kiranya dapat di jadikan bahan pertimbangan paling tidak dapat di jadikan bahan renungan bagi pemerintah MANIS kedepannya,” pungkas Sukandi. (chm)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.