SINGKIL (Waspada): Dinas Pangan Aceh Singkil terus gencar memberikan pemerataan distribusi pangan murah hingga ke Kecamatan Singkohor dan Kota Baharu.
Penyaluran GPM Fiskal tahap 2, yang dikomandoi Kabid Distribusi dan Cadangan Pangan Achyaruddin, tak pantang menyerah, meski harus melintasi jalan berlubang dan berkubang menuju 2 kecamatan yang berada di wilayah pelosok Aceh Singkil, hingga tuntas menjelang tengah malam.
“Kerja keras itu dilakukan oleh Tim GPM, untuk memberikan pemerataan pelayanan, agar seluruh masyarakat bisa menikmati Pangan Murah, ditengah melonjaknya harga berbagai kebutuhan pokok,” kata Kepala Dinas Pangan Abdul Haris, kepada Waspada.id, Kamis (29/2/2024).

Ini langkah Pemkab Aceh Singkil dalam pemenuhan pasokan kebutuhan pangan masyarakat, sekaligus stabilisasi harga kebutuhan pokok di Aceh Singkil, ucapnya.
Kabid Distribusi dan Cadangan Pangan Achyaruddin ST yang terjun langsung mendistribusikan bahan pangan tersebut Rabu (28/2) mengatakan, yang kelima kalinya Tim GPM membuka stand Pangan Murah selama 5 bulan terakhir di 2 kecamatan yakni Singkohor dan Kuta Baharu.
Rombongan harus berjibaku melintasi jalan berlubang dan jembatan yang rusak karena belum maksimal diperbaiki, akibat terseret banjir beberapa waktu lalu.
Akibatnya, pendistribusian bahan pangan GPM terlambat masuk dan menyebabkan stand Pangan Murah baru dibuka sore hari.
Sehingga pelaksanaan penjualan Pangan Murah baru tuntas hingga tengah malam pukul 24:00 WIB, dan barang sebanyak 300 paket ludes terjual diserbu warga.
Rombongan petugas pendistribusian pun baru tiba di Ibukota Kecamatan Gunung Meriah sekitar pukul 02:00 WIB, ucap Achyar.

Masyarakat berharap agar Pemerintah dapat memprioritaskan perhatian untuk perbaikan jalan serta jembatan menuju Kecamatan Singkohor dan Kuta Baharu, sehingga pendistribusian bahan pangan bisa lancar dan harga tetap terjangkau.
Masyarakat juga berharap agar program GPM ini dapat terus berlanjut, dan menambah jatah sembako masing-masing daerah menjadi 500 paket.
Dengan adanya subsidi bahan pangan ini, sangat membantu perekonomian masyarakat dalam pemenuhan kebutuhan pokok. Di samping harganya yang murah, juga semua barang yang dijual berkualitas bagus sehingga sangat membantu kebutuhan pokok masyarakat menjelang puasa Ramadhan tahun ini, ucap Khairi warga Kuta Baharu. (B25)