IDI (Waspada): Festival Anak Saleh Indonesia (FASI) menjadi ajang dan sarana berkompetisi para santri usia di bawah 15 tahun secara sehat. Hal ini tentu sejalan visi dan misi daerah itu dalam rangka menciptakan generasi qurani di tengah-tengah santri yang hebat, berprestasi dan berakhlakul karimah.
“FASI ini adalah ajang menciptakan santri yang hebat, karena kompetisi di FASI berjalan secara berjenjang mulai dari desa, kecamatan, kabupaten, provinsi dan nasional,” kata Pj Bupati Aceh Timur Ir Mahyuddin M.Si, kepada Waspada usai membuka FASI V DPD BKPRMI Aceh Timur di Masjid Agung Darusalihin Idi, Jumat (27/10) sore.
Menurutnya, cabang yang diperlombakan dalam FASI hampir mirip dengan MTQ, sehingga wajar jika FASI adalah cikal bakal MTQ yang harus dilaksanakan secara rutin setiap tahun. Namun perlu penganggaran yang maksimal, sehingga ajang FASI bisa dilaksanakan secara optimal seperti FASI yang dilaksanakan di Pulau Sumatera dan Pulau Jawa.
“Kami apresiasi pengurus DPD BKPRMI Aceh Timur, karena dalam beberapa tahun terakhir terus membuka sayapnya hingga ke desa, sehingga berbagai program kerja yang telah disusun berjalan sempurna,” tambah Mahyuddin, sembari meminta, BKPRMI terus memakmurkan masjid dengan berbagai kegiatan keislaman.
Disisi lain, Pj Bupati Aceh Timur juga berharap BKPRMI Aceh Timur kembali mengajak lebih pemuda dan remaja untuk bergabung dan mengurus ormas Islam ini, karena diyakini masih banyak di luar sana yang ingin bergabung menjadi pemuda-pemuda masjid. “Teman-teman BKPRMI kami minta agar FASI digelar setiap tahun dan jangan putus-putus, karena FASI ini dapat menjadi ajang menyalurkan bakat para santri TKA, TPA dan TQA mulai dari desa hingga ke Nasional,” kata Mahyuddin.
Hadir dalam kesempatan itu antara lain Pj Ketua PKK Aceh Timur dr Maizarwati, perwakilan unsur forkopimda, para pimpinan OPD, Ketua KONI Aceh Timur Dr Firman Dandy, M.Si, anggota MPU Aceh Timur, perwakilan lembaga keistimewaan Aceh, pimpinan ormas dan OKP, ketua DPK BKPRMI, supervisor, pimpinan TKA, TPA, dan TQA.
Ketua Panitia FASI V BKPRMI Aceh Timur, Tgk Ridwan Idy, S.Sos.I, M.Pd, dalam laporannya mengatakan, FASI kali ini memperlombakan tujuh cabang perlombaan dari tiga jenjang. Ketujuh cabang perlombaan itu antara lain Azan dan Mewarnai (TKA), Azan dan Tartil (TPA) serta Tilawah, Kisah Islami dan Pidato Bahasa Indonesia (TPA).
Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, FASI kali ini ikut dimeriahkan stand pameran dari beberapa instansi, seperti Stand TP PKK Aceh Timur, Stand Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Timur, dan Stand Kementerian Agama Kabupaten Aceh Timur. Selain itu, FASI kali ini juga ikut menghadirkan Pameran Islamic Art & Architecture dari PT Guntomara.
Ketua Umum DPD BKPRMI Aceh Timur, Tgk M Isa, S.Pd.I, dalam sambutannya menambahkan, kegiatan FASI kali ini akan berlangsung selama tiga hari sejak 27-29 Oktober. Rencananya, kegiatan penutupan akan dihadiri Ketua Umum DPW BKPRMI Aceh, Dr Mulia Rahman, MA.
“Kita berharap, peserta FASI yang akan menjadi perwakilan Aceh Timur bisa tampil maksimal dalam FASI Provinsi Aceh di Aceh Barat Daya (Abdya),” kata Tgk M Isa, sembari berharap dukungan semua pihak untuk menyukseskan FASI V yang sengaja dipusatkan dj halaman Masjid Agung Darussalihin Idi. (b11)
