Erosi DAS Alue Calong Kian Parah, Rumah Warga Tangse Amblas Ke Sungai

- Aceh
  • Bagikan
Erosi DAS Alue Calong Kian Parah, Rumah Warga Tangse Amblas Ke Sungai
Erosi Krueng Bengga,Tangse, Kabupaten Pidie, Senin (7/4). Waspada/Muhammad Riza

SIGLI (Waspada): Erosi Daerah Aliran Sungai (DAS) Alue Calong, Tangse, Kabupaten Pidie kian parah. Sejak sepekan terakhir, di kawasan itu terus terjadi erosi akibat tingginya curah hujan.

Kondisi ini menyebabkan satu rumah milik warga Gampong Pulo Ie, Kecamatan Tangse yang terletak di bantaran DAS Alue Calong, di Gampong Alue Calong, Kecamatan Tangse, Kabupaten Pidie, amblas ke dalam sungai.

Camat Tangse, Abd Jafar, Senin (7/4) membenarkan satu rumah kosong milik warganya di Gampong Alue Calong amblas ke dalam sungai. Peristiwa itu terjadi saat hujan deras dan angin kencang, Sabtu (5/4) sore.

Dalam peristiwa itu, sejumlah pondok pedagang jagung bakar, ikut diterpa angin kencang dan beberapa gampong (desa) terendam banjir luapan.

Kata dia, tidak ada korban jiwa dalam musibah alam itu, pun begitu warga yang berdomisili sepanjang DAS Krueng (Sungai) Bengga dan Krueng Alue Calong sekarang merasa was-was, karena rumah-rumah mereka juga berada di pinggir sungai.

Erosi DAS Alue Calong Kian Parah, Rumah Warga Tangse Amblas Ke Sungai
Camat Tangse, Abd Jafar (mantel hujan) foto di bekas lantai rumah warga yang amblas ke dalam Krueng Alue Calong, Senin (7/4).Waspada/ Muhammad Riza

Abd Jafar, mengungkapkan bahwa erosi sungai tersebut terjadi akibat terkikis air sungai yang mengalir deras, terutama saat musim hujan turun menyebabkan air dalam sungai sering terjadi luapan hingga menyebabkan permukiman penduduk tergenang banjir luapan.

Erosi sungai, kata dia, makin parah mengakibatkan lahan pekarangan, badan jalan hingga kebun milik sejumlah warga di kawasan Tangse longsor, sehingga puluhan meter lahan warga berubah jadi sungai.

Pantauan Waspada, akibat erosi air sungai jarak antara tebing Krueng Alue Calong setinggi 15 meter dengan rumah warga mencapai 2 meter hingga nol meter dari tembok dapur.

Rahmat, 35, salah satu warga terdampak mengatakan, selain lahan kebun, sumur, septitank WC hingga kamar mandi juga hanyut tergerus derasnya air sungai secara bertahap.

“Yang sudah hilang itu berupa kebun, dulu ada kandang sapinya, kandang ayam. Terus longsor terus terbawa air dan hilang,” kata Rahmat.

Warga mengaku, lahan kebun sepanjang antara 10 hingga 20 meter dari jarak asli bantaran sungai saat ini telah beruba menjadi sungai. Longsoran erosi air sungai secara bertahap mengikis tanah pekarangan sejak bertahun-tahun lalu.

Akibat terkikis air sungai, lahan pekarangan hingga kebun milik sejumlah warga Alue Calong, Pulo Ie dan Bengga,Kecamatan Rangse longsor, membuat puluhan meter lahan warga berubah jadi sungai.(b06)




Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.

Erosi DAS Alue Calong Kian Parah, Rumah Warga Tangse Amblas Ke Sungai

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *