SINGKIL (Waspada): Pulau Banyak di Kabupaten Aceh Singkil kini menjadi objek wisata primadona, baik lokal maupun mancanegara.
Tak heran jika wisatawan asing setiap akhir pekan silih berganti menginjakkan kakinya di Bumi Syekh Abdurrauf As Singkili, yang hendak menghabiskan waktu liburannya di Pulau Banyak.
Gugusan pulau-pulau yang ada di Pulau Banyak Kabupaten Aceh Singkil menawarkan keindahan alam, pesona laut maupun bawah laut yang berbeda-beda dan super menakjubkan.
Salah satunya objek wisata Pasi Bakelok di Desa Teluk Nibung Kecamatan Pulau Banyak. Dan saat ini objek Wisata Pasir Bakelok yang baru dibuka sekitar setahun yang lalu itu, menjadi salah satu destinasi wisata tujuan para wisatawan.
Objek wisata ini berjarak sekitar 15 menit naik perahu mesin dari Pulai Balai. Dan sekitar 3,5 jam dari Dermaga Singkil ke Pulau Banyak dengan armada Kapal Feri.
Ternyata wisata Pasi Bakelok ini dikelola oleh salah satu prajurit TNI Kodim 0109/Singkil.
Berkat kekompakannya bersama masyarakat, Kopral Kepala (Kopka) Efrizal Sugianto, yang bertugas sebagai Babinsa Teluk Nibung di Koramil 01/Pulau Banyak ini, berhasil menyulap perkebunan kelapa menjadi salah satu destinasi wisata di Pulau Banyak.
Keindahan alam objek wisata Pasi Bakelok di Pulau Banyak ini sangat menarik dikunjungi. Orang yang berkunjung pasti akan betah dan ingin berlama-lama menikmati hembusan angin dibawah rindangnya perkebunan kelapa, sambil memandangi air laut yang berwarna biru toska.
Pasi Bekelok ini memiliki pantai dengan pasir putih yang eksotis dan air laut yang jernih, sehingga sangat cocok untuk berenang, (snorkeling), atau menyelam melihat pemandangan alam bawah laut.
Selain kemolekan alam yang dinikmati dari bawah rindangnya perkebunan kelapa, para wisatawan juga bisa melihat spesies satwa langka jenis penyu di penangkaran Desa Teluk Nibung.
Penangkaran penyu ini juga banyak dilirik para wisatawan asing, yang sengaja singgah hanya ingin melihat penyu-penyu kecil nan mungil.
Wisata Pasi Bakelok yang baru setahun dibuka ini sudah banyak diminati pengunjung. Sayangnya pengunjung yang ingin bermalam di lokasi itu masih terkendala belum tersediaanya fasilitas penginapan.
Saat ini Kopka Efrizal yang diamanahkan sebagai Direktur Bumdes Ujung Batu, sedang berupaya mencari terobosan anggaran, untuk membangun fasilitas penginapan (cotage), dan sarana prasarana pendukung lainnya. Seperti jalan lingkar, wahana permainan, serta fasilitas untuk snorkling dan lainnya. “Kemarin baru dibangun landmark, anggaran dari aspirasi dewan. Kedepan akan dibangun juga dermaga oleh Dinas Perhubungan,” sebutnya.
Di samping itu, Bumdes Ujung Batu Desa Teluk Nibung sudah berdiri sejak 2017 silam dan telah memiliki usaha depot air minum yang digagas direktur sebelumnya.
Ke depan, Efrizal juga menargetkan, untuk mendukung program ketahanan pangan nasional, dengan membuka lahan cetak sawah melalui Bumdes Ujung Batu Desa Teluk Nibung.
“Sudah ada sawah yang dikelola seluas 8 ha. Dan masih ada lagi peluang lahan untuk cetak sawah sekitar 16 ha,” kata Efrizal
Efrizal berharap agar bisa disisihkan dana ketahanan pangan untuk program tersebut. Dengan demikian program tersebut bisa sejalan dengan pengembangan peternakan, perkebunan dan dapat dimanfaatkan untuk kegiatan padat karya tunai. “Sehingga dampaknya bisa dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat. Dan masyarakat disini juga ikut berperan aktif untuk menjaga kebersihan pantainya,” ucapnya.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampong Azwir SH didampingi Kabid Pemberdayaan Masyarakat Hermanto SP, kepada Waspada.id, Rabu (24/7/2024) mengatakan, sebanyak 115 desa Bumdes yang ada hanya beberapa yang aktif menjalankan usahanya.
Selain Bumdes Ujung Batu dan Karya Mandiri yang aktif menjalankan usahanya kita berharap agar Bumdes lainnya bisa berperan aktif untuk mengembangkan usahanya. Sehingga Bumdes ini kita dorong agar bisa menjadi pilar ekonomi masyarakat.
Masyarakat dapat merasakan langsung manfaatnya dengan terbukanya peluang kerja baru, pungkas Azwir. (B25)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.