Scroll Untuk Membaca

AcehPendidikan

Dosen IAIN Langsa Jadi Presenter Di Universitas Melbourne Australia

Dosen IAIN Langsa Jadi Presenter Di Universitas Melbourne Australia
Dosen Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah (FUAD) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Langsa, Yogi Febriandi, M.Sos ssat menjadi presenter pada acara Symposium Indonesia Forum ke-42 di Asia Center, Universitas Melbourne, Australia. Waspada/Ist

LANGSA (Waspada): Dosen Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah (FUAD) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Langsa, Yogi Febriandi, M.Sos menjadi presenter pada acara Symposium Indonesia Forum ke-42 di Asia Center, Universitas Melbourne, Australia.

Ketua Program Studi Pemikiran Politik Islam ini mempresentasikan hasil penelitian terbarunya berkaitan dengan Politik Rekognisi dan Masyarakat Adat di Indonesia Setelah Reformasi yang didukung oleh The Asia Foundation, Indonesia.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Dosen IAIN Langsa Jadi Presenter Di Universitas Melbourne Australia

IKLAN

Dalam penelitiannya, melihat perkembangan kebijakan pemerintah Indonesia terhadap masyarakat adat dan implikasinya terhadap munculnya kesadaran masyarakat adat untuk membangkitkan kembali identitas kesukuan mereka.

“Alhamdulillah saya mendapatkan undangan langsung dari Asia Center, University of Melbourne atas hasil penelitian yang dianggap membuka diskusi baru terhadap identitas dan kebijakan rekognisi masyarakat adat di Indonesia,” sebut Yogi kepada wartawan, Rabu (22/11).

Dosen IAIN Langsa Jadi Presenter Di Universitas Melbourne Australia

Yogi menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada pimpinan IAIN Langsa, terutama Rektor IAIN Langsa, Prof. Ismail Fahmi Arrauf Nasution, MA yang telah memberikan dukungan dan kesempatan bagi beliau untuk mengikuti acara ini.

Dukungan atas kunjungan ini sebagai wujud nyata visi IAIN Langsa ke depan untuk meningkatkan kontribusi dalam forum internasional dan memperluas jaringan kerja sama dengan institusi pendidikan di luar negeri.

Sementara Rektor IAIN Langsa Prof. Dr. Ismail Fahmi Arrauf Nasution, MA berpesan agar kunjungan dosen IAIN Langsa ke Melbourne ini dapat membawa pulang manfaat yang berarti bagi institusi, terutama peluang bagi dosen dan mahasiswa IAIN Langsa ke depan untuk mengikuti konferensi internasional di kampus-kampus Australia.

Selain itu, diharapkan kunjungan ketua Prodi Pemikiran Politik Islam ini dapat menjadi langkah awal untuk membuka peluang kerjasama dalam bidang penelitian dengan University of Melbourne, terutama dalam kajian pengungsi.

Di samping itu, kunjungan Ketua Prodi Pemikiran Politik Islam IAIN Langsa juga berkaitan dengan gagasan untuk menginisiasi hubungan antara Prodi Pemikiran Politik Islam dan kelompok riset pengungis luar negeri di School of Geography, Earth, and Atmospheric sciences.

“Diharapkan hubungan ini akan membuka jaringan kerjasama penelitian dan pusat studi pengungsi di Prodi Pemikiran Politik Islam, IAIN Langsa,” tukas Rektor.

Sebagaimana yang diketahui Kota Langsa telah dikenal oleh masyarakat dunia sebagai kawasan dengan pengelolaan pengungsi yang baik. Namun belum ada pusat studi ataupun kelompok riset yang dibentuk pada kampus-kampus di Langsa, Aceh.

“Kunjungan ini diharapkan dapat menjadi wadah untuk pertukaran ide dan pengalaman yang berharga dalam upaya meningkatkan kualitas penelitian di IAIN Langsa,” demikian Rektor.(b13)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE