BLANGPIDIE (Waspada): Satu unit rumah semi permanen, berikut satu unit rumah toko (ruko), kawasan jalan nasional Blangpidie-Tapaktuan, milik warga Desa Ujung Padang, Kecamatan Manggeng, Aceh Barat Daya (Abdya), rata dengan tanah, setelah diamuk api, yang membakar rumah dimaksud pada Senin (14/3) dini hari, sekira pukul 00.20 WIB.
Informasi diterima Waspada di lokasi menyebutkan, kobaran api pertama sekali diketahui oleh sejumlah warga yang masih berada di luar rumah, karena belum tidur. Sejumlah warga itu langsung berteriak dengan menyebutkan kebakaran. Warga yang mendengar teriakan langsung berhamburan keluar rumah, guna memberi pertolongan. Ada juga warga yang langsung menghubungi Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten (BPBK) Abdya, meminta bantuan mobil pemadam kebakaran (damkar).
Tidak berselang lama, atas dasar laporan itu, BPBK Abdya langsung mengerahkan 3 unit mobil damkar, yang tiba di lokasi saat api masih sangat besar membumbung tinggi. “Dua unit damkar yang kita kerahkan dari Pos Induk Blangpidie. sedangkan satu unit damkar yang standby di Pos Manggeng,” ungkap Hafiddin ST, Kepala BPBK Abdya di lokasi.
Dengan menggunakan 3 unit damkar, ditambah bantuan manual warga sekitar, api berhasil dipadamkan sekira pukul 01.20 WIB. Namun, meskipun api berhasil dipadamkan, bangunan rumah, juga ruko berikut isinya, tidak ada yang dapat diselamatkan. Semuanya hangus terbakar. Bahkan, bangunan rumah dan ruko, rata dengan tanah akibat diamuk ‘si mago merah’.
Data diterima Waspada menyebutkan, rumah semi permanen yang rata dengan tanah dalam insiden kebakaran dinihari itu, merupakan milik, Samsuddim, 77, yang tinggal bersama istrinya. Bangunan rumah serta seisinya tidak mampu diselamatkan dari kobaran api.
Sedangkan ruko, merupakan milik Jamaluddin, 47, yang tinggal bersama istri dan tiga anaknya. Selain bangunan, bahan dagangan berupa sembako, juga dua unit sepeda motor miliknya, tidak dapat diselamatkan dari kobaran api.
Kapolres Abdya AKBP Muhammad Nasution SIK, melalui Kapolsek Manggeng AKP Syamsuir SH MH terpisah mengatakan, insiden kebakaran dinihari itu diduga akibat arus pendek. Meski tidak ada korban jiwa, taksiran kerugian diprediksi mencapai ratusan juta rupiah. “Saat ini kita sedang melakukan penyelidikan. Namun dugaan sementara yang kita dapat karena arus pendek,” sebutnya.(b21)
Keterangan foto :Warga dibantu tiga unit mobil damkar milik BPBK Abdya, berusaha memadamkan api yang membakar rumah warga di Desa Ujung Padang, Kecamatan Manggeng. Foto direkam Senin (14/3) dini hari, sekira pukul 00.20 WIB.Waspada/Syafrizal