BIREUEN (Waspada): Akibat diguyur hujan deras yang terjadi di Kabupaten Bireuen pada Jumat (10/2) sore, jalan akses utama penghubung antara Kecamatan Peusangan Siblah Krueng dengan Peusangan Selatan longsor pada Sabtu (11/2).
Seorang warga Peusangan Siblah Krueng Sayuti, Sabtu (11/2) kepada wartawan mengatakan, jalan kedua kecamatan tersebut longsor dikarenakan belum ada turap atau retaining wall sehingga tidak bisa menahan debit air yang terlalu tinggi. Apalagi hujannya terlalu deras yang terjadi pada pukul 16: WIB hingga tengah malam.
“Kini jalan tersebut sulit dilalui pengendara mobil karena setengah dari badan jalan sudah longsor. Bila mobil pengangkut kepala sawit melewati jalan yang sudah rusak itu ditakutkan akan jatuh terpereset ke jurang apalagi muatannya yang terlalu berat,” jelas Sayuti.
Keuchik Gampong (Kepala Desa) Pante Karya, Hasdairin, Sabtu, (11/2) juga menyampaikan, untuk sekarang ini jalan tersebut tidak bisa dilalui oleh mobil. Padahal di kawasan itu pada umumnya merupakan petani kebun, banyak hasil dari pertanian yang dhasilkan, seperti kelapa sawit, pinang, cokelat pisang dan kelapa, sulit di angkut hasilnya ditakutkan terjadi hal hal yang tidak diinginkan.
“Begitu juga dengan kebutuhan material yang dihasilkan di gampong kami, bila begini aset pendapatan kami untuk gampong akan terhenti karena tidak bisa dilalui lagi kendaraan pengangkut material. Kita berharap kepada pemerintah agar segera melakukan penanganan tanggap darurat untuk mengatasi jalan longsor itu,” pungkas keuchik. (czan)