ACEH UTARA (Waspada): Komandan Korem (Danrem) 011/Lilawangsa Kolonel Kav Kapti Hertantyawan meninjau kondisi banjir dan mengerahkan personel untuk memantau kondisi dan membantu warga yang terdampak bemcana banjir di Kawasan Kecamatan Lhoksukon, Kabupaten Aceh Utara, Selasa (26/12).
Ikut hadir dalam tinjauan lokasi banjir di Lhoksukon, Dandim 0103/Aceh Utara Letkol Kav Makhyar, Kapolres Aceh Utara AKBP Deden Heksaputera beserta Forkopimda di Kabupaten Aceh Utara.
“Saat ini kita kerahkan personel TNI dari Kodim 0103/Aceh Utara dan Polres Aceh Utara untuk membantu masyarakat sekitar yang terdampak banjir, namun apabila air terus naik, akan ditambah kekuatan personel diperbantukan dari Brigif 25/Siwah dan TNI AL, Denarhanud, Paskhas dan satuan lainnya,” sebut orang nomor satu di jajaran Korem 011/LW.
Danrem juga mengatakan, perbantuan penanggulangan bencana diantaranya dibangun Posko Kesehatan dari RS TNI AD Kesrem, serta dikerahkan speedboat dan dapur umum dari Satuan TNI Denbekang, Posko pengungsi dan berbagai keperluan lainnya disiapkan untuk para pengungsi banjir.
“Kita TNI-Polri berkolaborasi bersama Pemerintah Aceh Utara dan instansi lainnya terus berupaya membantu masyarakat yang terdampak banjir, baik keselamatan, kesehatan serta berbagai keperluan lainnya,” katanya.
Di lokasi banjir, Danrem Kapti Hertantyawan bersama rombongan menggunakan 2 speedboat HCR milik Polres dan BPBD Aceh Utara mengecek ke daerah rumah warga yang terdampak, termasuk Kantor Koramil, Polsek dan LP Klas II A Lhoksukon yang saat ini kondisinya terendam banjir.
Danrem dan rombongan selain menemui warga yang masih bertahan di rumahnya mengimbau agar berhati-hati dan segera mengungsi ke tempat yang lebih aman, Danrem juga memberikan bantuan untuk warga terdampak banjir.
Diketahui saat ini air merendam sedikitnya sebanyak 12 Kecamatan di Kabupaten Aceh Utara, banjir terjadi setelah tingginya curah hujan mengguyur di Wilayah Aceh Utara dan pegunungan Kabupaten Bener Meriah, membuat sungai Krueng Peutoe dan Sungai Krueng Keureuto meluap dengan ketinggian air sekitar 1 meter sampai 1.80 meter.
Selain menyasar ke rumah warga di pemukiman penduduk, air banjir meluas melanda ruas jalan Medan-Banda Aceh, Lampu Merah tepatnya di Desa Kuta Lhoksukon, Kecamatan Lhoksukon, Kabupaten Aceh Utara, menyebabkan lalu lintas di daerah itu terganggu. (b07).