Butuh Perhatian Kita…

  • Bagikan
Butuh Perhatian Kita…
Kapolsek Simpang Ulim Iptu Irwan Hadi Sagala, S.AB, bersama anggotanya meninjau sembari menyerahkan bantuan sembako ke warga kurang mampu di Gampong Teupin Mamplam, Simpang Ulim, Aceh Timur, Senin (6/1). Waspada/Muhammad Ishak

“Permohonan rumah sudah diajukan aparatur desa ke Baitul Mal Aceh Timur, tapi sampai saat ini belum ada tanda-tanda akan direhab atau di bangun rumah layak huni,” timpa Muriza.

DI SAAT Presiden RI Prabowo Subianto sedang gencar melaksanakan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) secara Nasional, ternyata muncul persoalan lain yakni salah seorang petani masih mendiami rumah yang dinilai sama sekali tidak layak huni tepatnya di Dusun Parang IX, Gampong Teupin Mamplam, Kecamatan Simpang Ulim, Kabupaten Aceh Timur.

Rumah itu didiami Muhammad Muriza bersama keluarganya. Kondisinya sangat memprihatinkan, bahkan sempat menjadi sorotan sejumlah media dan mengangkatnya ke publik dengan harapan mendapat perhatian serius dari pemangku kepentingan di daerah itu.

Selama ini, pria berusia 33 tahun ini menetap bersama seorang istri dan tiga anaknya, bahkan salah satunya masih balita yang masih dalam gendongan ibunya.

“Bukan tidak membangun rumah yang layak huni, kadang untuk makan masih kurang pak, apalagi dengan pekerjaan saya sebagai tukang serabutan di musim hujan ini juga tak menentu,” kata Muhammad Muriza.

Meskipun telah memasuki usia empat tahun menetap di gubuk bagaikan kandang sapi berukuran 3X5 meter itu, namun dirinya tetap bahagia bersama istri dan anak-anaknya. Melihat kondisi rumah siapapun akan iba, karena berdinding bambu ditambah terpal dan lantai tanah.

“Permohonan rumah sudah diajukan aparatur desa ke Baitul Mal Aceh Timur, tapi sampai saat ini belum ada tanda-tanda akan direhab atau di bangun rumah layak huni,” timpa Muriza.

Dia mengakui, kondisi ekonomi saat ini bentuk ujian dan cobaan terhadapnya, sehingga dengan modal keimanan dan ketaqwaan kepada-Nya, sehingga mampu mempertahankan hidup bahagian bersama istri dan anak-anaknya. Bahkan baru-baru ini dia juga harus menjalani operasi sebagai bentuk tindakan medis dalam mengobati usus buntu yang menimpa dirinya.

Selama musim penghujan, Muriza terkadang harus begadang sampai pagi, karena tempat sudut gubuk yang dihuni itu basah akibat atap bocor. Bahkan sebagian kayu penyangga juga mulai tapuh dan patah bejatuhan.

“Mengingat kondisi rumah sangat tidak layak huni, maka selama memasuki musim ekstrem kami tidur di rumah tetanga, karena khawatir rumah roboh disapu angin,” demikian Muriza.

Melihat kondisi rumah dan nasib Muhammad Muriza yang memprihatinkan, Kapolres Aceh Timur AKBP Nova Suryandaru SIK, memerintahkan Kapolsek Simpang Ulim Iptu Irwan Hadi Sagala S.AB, untuk melihat kondisi rumah dan berkoordinasi dengan aparatur desa dan pihak kecamatan, Senin (6/1).

Butuh Perhatian Kita…

Dalam kunjungannya, kapolsek ikut memberikan bantuan sembako seperti beras, telur dan lainnya. Diharapkan, bantuan yang diberikan dapat meringankan beban kehidupan Muriza yang kehidupannya masih tergolong tidak mampu, sehingga sangat membutuhkan perhatian semua pihak untuk menyelesaikan persoalan sosial.

“Setelah kita lakukan pengecekan dan berdskusi, ternyata rumah Muriza telah pernah diusulkan ke Dinas PUPR Aceh Timur dan Baitul Mal Aceh Timur, namun sampai saat ini belum turun bantuannya,” kata Iptu Irwan Hadi Sagala, seraya menambahkan, kedatangan pihaknya mewakili pimpinan dan diterima istri dari Muhammad Muriza, Cah Ayu.

Bantuan yang diserahkan tersebut juga bagian dari empati Polres Aceh Timur dan Polsek Simpang Ulim terhadap warga yang memang layak untuk dibantu. Polri dalam pelaksanaan tugas pokok sebagai Pelindung, Pengayom dan Pelayan masyarakat juga bertekad memberikan pelayanan terbaik dalam upaya meningkatkan stabilitas Kamtibmas yang aman dan kondusif. –Muhammad Ishak—


Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *