KUTACANE (Waspada): Bupati Aceh Tenggara (Agara), H Raidin Pinim memuji dan mengapresiasi kesungguhan dan komitmen Kapolres AKBP Bramanti Agus Suyono, memberantas peredaran narkoba dari Bumi Sepakat Segenep.
Pernyataan tersebut disampaikan Bupati H Raidin Pinim, beberapa saat sebelum membuka pertandingan persahabatan tim Forkopimda dengan pihak Polres di Stadion H Syahadat Pulonas Kutacane, Jumat (25/3).
“Sepanjang pemerintahan kami yang sudah berjalan selama 4,5 tahun, belum ada Kapolres yang tegas, komitmen dan berani memberantas peredaran barang haram narkoba seperti Kapolres AKBP Bramanti Agus Suyono SH SIK MH,” tandas bupati.
Bukan hanya, pemakai dan pengedar saja yang dibekuk dan digeruduk pihak kepolisian dari berbagai satuan tersebut, bahkan Bandar narkoba yang selama ini sangat licin dan piawai meloloskan diri serta sulit terjamah, malah bertekuk lutut dan tak berkutik ketika Polres Agara dipimpin AKBP Bramanti.
Malah yang lebih mencengangkan lagi, kendati tanpa adanya bantuan dana dari pihak Pemkab Agara, pihak kepolisian bukan hanya membekuk pemakai dan pengedar saja, malah mampu menggelindang bandar narkoba ke dalam sel Mapolres, situasi tersebut berbanding terbalik dengan kondisi beberapa tahun sebelumnya, ketika Pemkab mengalokasikan dana pemberantasan narkoba sebesar Rp1 M.
Kegiatan rutin olah raga seperti sepak bola yang digelar pihak Polres juga perlu diapresiasi dilakukan secara berkesinambungan, karena sangat bermanfaat terutama menghindari pengaruh narkoba dan komitmen perang terhadap narkoba di Agara.
Masyarakat Dukung Penuh Polisi
Berbagai komponen masyarakat Agara menyampaikan, dukungan penuh terhadap upaya dan aksi berani Kapolres Agara, AKBP Bramanti Agus Suyono bersama jajarannya dalam melakukan pemberantasan narkoba dari bumi sepakat segenep.
“Kapolres sekarang ini, tak banyak bicara dan tak pernah mengumbar janji, namun beliau membuktikan komitmennya lewat ahsil kerjanya, lihat saja yang masuk bui kali ini, bukan hanya pemakai dan pengedar saja, namun bandar sabu pun dibekuk dan terpaksa meringkuk di penjara,” ujar Nawi Sekedang dan Saleh Selian Lira, dua aktivis anti narkoba di Agara.
“Awalnya, memang banyak pihak yang pesimis jika pihak kepolisian mampu dan berani menangkap narkoba di Agara, namun publik dibuat tercengang dan membelalakkan mata, atu persatu para Bandar narkoba, baik pemain lama maupun pemain baru digeruduk ke markasnya, mulai dari kawasan Perapat Hilir, Perapat Sepakat, Lawe Hijo, Kumbang Atas maupun beberapa daerah lainnya yang selama ini diduga sebagai lokasi peredaran narkoba,” sambung Sumardi, Fajri, Rudi beberapa aktivis lainnya di Agara.
Karena itu, masyarakat Agara sangat berterima kasih pada Kapolres AKBP Bramanti Agus Suyono karena aksi, komitmen dan keberaniannya serta kepeduliannya telah banyak menyelamatkan generasi muda dari bahaya narkoba, sebab selama ini, narkoba sangat meresahkan bagi seluruh komponen masyarakat bumi sepakat segenep. (b16)