Scroll Untuk Membaca

Aceh

BMA Serahkan Bantuan Kaki Palsu Kepada 20 Mustahik, Total Rp327 juta

BMA Serahkan Bantuan Kaki Palsu Kepada 20 Mustahik, Total Rp327 juta
Ketua Badan Baitul Mal Aceh, Mohammad Haikal, ST, M.I.F.P (baju putih) bersama Direktur RSUD dr. Zainoel Abidin, dr. Isra Firmansyah, Sp.A, melihat langsung pemasangan kaki palsu kepada mustahik di Aula Auditorium RSUDZA Banda Aceh, Selasa (17/12/2024).(Waspada/T.Mansursyah)

BANDA ACEH (Waspada): Baitul Mal Aceh (BMA) menyerahkan bantuan kaki palsu kepada 20 mustahik yang berlangsung di Aula Auditorium Rumah Sakit Umum Daerah Zainoel Abidin (RSUDZA) Banda Aceh, Selasa (17/12/2024).

Hadir dalam penyerahan tersebut Ketua Badan Baitul Mal Aceh, Mohammad Haikal, ST, M.I.F.P, Direktur RSUD dr. Zainoel Abidin, dr. Isra Firmansyah, Sp.A, Kepala Sekretariat yang diwakili Kabag Umum Sekretariat BMA Didi Setiadi, dan Kasubbag Pendistribusian Sekretariat BMA Yuwita.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

BMA Serahkan Bantuan Kaki Palsu Kepada 20 Mustahik, Total Rp327 juta

IKLAN

Ketua Badan BMA, Mohammad Haikal, dalam sambutannya mengatakan, bantuan kaki palsu tersebut bersumber dari dana zakat tahun 2024 yang dialokasikan untuk kategori mustahik miskin dengan total bantuan mencapai Rp327 juta.

Adapun penyalurannya dilakukan melalui kerja sama dengan RSUDZA untuk memastikan tepat sasaran pada pasien dengan keterbatasan ekonomi.

“Program ini bertujuan untuk meningkatkan mobilitas dan kualitas hidup para penerima manfaat, sehingga mereka dapat lebih mandiri dan produktif,” kata Mohammad Haikal

Ia menjelaskan, program bantuan kaki palsu tersebut merupakan bagian dari upaya BMA untuk mendistribusikan dana zakat secara tepat sasaran.

“Kami berharap bantuan ini tidak hanya meringankan beban para penerima, tetapi juga memberikan harapan baru untuk menjalani kehidupan yang lebih baik,” ujar Haikal.

Menurut Haikal, dengan bantuan tersebut dapat menegaskan peran BMA dalam mengelola zakat untuk mendukung masyarakat yang membutuhkan, khususnya bagi mereka yang membutuhkan alat bantu kesehatan seperti kaki palsu.

“Program serupa diharapkan dapat terus dilakukan di masa mendatang untuk memperluas manfaat zakat bagi masyarakat,” ungkap Haikal.

Salah seorang penerima manfaat, mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih kepada BMA atas bantuan yang diberikan karena kaki palsu tersebut sangat membantunya untuk kembali beraktivitas. Para penerima juga menyampaikan terima kasih kepada para muzaki BMA dan semua pihak yang telah peduli.(b02)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE