BANDA ACEH (Waspada): Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Aceh Drs Sahidal Kastri,M.Pd optimis pelaksanaan Pelayanan Sejuta Akseptor (PSA) tahun 2022 berjalan secara optimal,
Hal tersebut diungkapkan disela sela Peluncuran Pelayanan KB Sejuta Akseptor dalam rangka Hari Keluarga Nasional XXIX tahun 2022 melalui Virtual di Aula Pendopo Walikota Subulussalam Rabu, (15 /6).
Kepala BKKBN Aceh secara khusus telah mengintruksikan kepada seluruh pejabat dilingkungan BKKBN Aceh dan satgas Percepatan Penurunan Stunting untuk membangun komunikasi bersama OPD-KB di 23 Kabupaten/Kota serta memantau dan memonitor pelaksanaan Pelayanan Sejuta Akseptor di masing-masing wilayah binaannya sehingga dapat berjalan secara optimal hingga tuntas sampai ke pelaporannya.
Dalam sambutannya pada kegiatan Integrasi penguatan kemitraan dalam rangka penggarapan Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi di wilayah dan sasaran khusus pada kegiatan momentum berkenaan dengan pelayanan KB serentak sejuta akseptor yang di laksanakan di ruang serbaguna RSUD Kota Subulussalam, Sahidal mengatakan tahun 2045 sebagai tahun generasi emas, target sasarannya untuk mencapai Indonesia maju, dimana kestabilan penduduk, ekonomi, produktifitas dan kualitas sumber daya manusia (SDM) Unggul Bangsa Maju dan Berkualitas” sesuai dengan amanat Perpres No. 72 tahun 2021.
Pada kesempatan itu, Kepala BKKBN Aceh menghaturkan terima kasih kepada Direktur Pemaduan Kebijakan Pengendalian Penduduk BKKBN RI Ir. Milarahmawati,M.S sebagai Pembina Wilayah Aceh dan mengapresiasi yang setinggi-tingginya Kepada Walikota Subulussalam H. Affan Alfian Bintang,SE, Ketua TP-PKK dan Ketua DPRK Kota Subulussalam atas dukungannya sehingga seluruh rangkaian kegiatan berjalan penuh hikmat dan lancar.
Kecuali itu, Kepala BKKBN Aceh juga menyinggung upaya menyelenggarakan percepatan penurunan stunting dengan tujuan antara lain, menurunkan prevalensi stunting, meningkatkan kualitas penyiapan kehidupan berkeluarga, menjamin pemenuhan asupan gizi, memperbaiki pola asuh, meningkatkan akses dan kualitas kesehatan, serta meningkatkan akses air minum dan sanitasi.(b02)
Teks foto: Kepala Perwakilan BKKBN Aceh Sahidal Kastri (kiri) meninjau peluncuran pelayanan KB sejuta akseptor di RSUD Subulussalam, Kamis (16/6). Waspada/Ist