Scroll Untuk Membaca

Aceh

Bappeda Bener Meriah Hadirkan Digitalisasi STAR-BM

Bappeda Bener Meriah Hadirkan Digitalisasi STAR-BM
Kepala Bappeda Kabupaten Bener Meriah Alpahmi,ST.M.A.P.Waspada/Sumarsono

REDELONG (Waspada): Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Bener Meriah menghadirkan Digitalisasi STAR -BM demikian Kepala Bappeda Alpahmi,ST.M.A.P kepada Waspada Jumat (18/10).

Alpahmi menjelaskan, Harmonis Loyal Adaptif Kolaboratif, STAR – BM adalah strategi terintegrasi dan digitalisasi data perencanaan pembangunan daerah,untuk mempercepat dan mempermudah dalam proses perencanaan pembangunan daerah di Kabupaten Bener Meriah.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Bappeda Bener Meriah Hadirkan Digitalisasi STAR-BM

IKLAN

STAR-BM memberikan kontribusi terhadap pemerintah daerah, karena setiap organisasi dan instansi serta masyarakat yang memerlukan data yang berkaitan dengan perencanaan pembangunan daerah di Kabupaten Bener Meriah, tidak perlu lagi menyurati instansi terkait cukup mengetik kata kunci data yang diperlukan pada SDI maka akan secara langsung mendapatkan data yang diinginkan.

“Hal ini sangat efektif dan efesien untuk organisasi, instansi, dan pemerintah daerah/pusat serta masyarakat,” ujarnya sembari menyebutkan, berikut peta pemangku kepentingan Bupati Bener Meriah, BPS, BAPPEDA Provinsi Aceh, Bappeda Bener Meriah, Sekretariat Dewan, BPKA, Diskominfo, Dinas Pariwisata, DPPPAKB dan Dinas Sosial.

Alpahmi menenrangkan proyek ini bertujuan untuk mencapai integrasi yang efektif dan efisien dari data perencanaan pembangunan Kabupaten Bener Meriah ke dalam sistem data nasional Indonesia yang terdiri dari 36 SKPK,10 kecamatan,232 desa dan 2 instansi vertikal dengan integrasi data yang mutakhir.

Dengan kehadiran STAR-BM maka akan terwujud integrasi data yang efektif dan efisien dari perencanaan pembangunan Kabupaten Bener Meriah ke dalam sistem data nasional Indonesia (SDI) yang bisa diakses kapan saja dan dimana saja.

Terakhir dia menyebutkan, STAR-BM di Kabupaten Bener Meriah dapat menerapkan input data ke SDI (Satu Data Indonesia) dengan lebih efektif dalam meningkatkan kinerja dan proses pencarian data yang dibutuhkan dengan waktu yang singkat dan memanfaatkan kemajuan teknologi melalui analisis situasi yang sistematis, pengidentifikasian tugas yang jelas, dan tindakan yang terarah, serta perencanaan pembangunan daerah dengan hasil yang signifikan.(cno)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE