KUALASIMPANG (Waspada): Bangunan pasar Tualang Cut, Kecamatan Manyak Payed, Kabupaten Aceh Tamiang yang sudah selesai dibangun pada Desember 2021 lalu terlihat belum difungsikan untuk aktivitas perdagangan di tempat tersebut, Minggu (22/5).
Bangunan berkonstruksi beton dan terbangun megah tersebut dari selesai pembangunannya hingga sekarang ini belum tampak tanda – tanda akan berlangsungnya aktivitas pedagang yang menempati bangunan pasar ini. Seperti diketahui, pedagang di kawasan Tualang Cut, Kecamatan Manyak Payed masih berdagang di pinggir jalan Medan- Banda Aceh yang juga tidak jauh terpaut dari bangunan pasar baru dimaksud.
Camat Manyak Payed, Kabupaten Aceh Tamiang, Mukhtar Hadi kepada Waspada terkait hal tersebut membenarkan bangunan pasar itu belum digunakan untuk pedagang berjualan, “ kita berharap bisa secepatnya di fungsikan,” ungkapnya.
Diakuinya, untuk perencanaan dan pembangunan gedung tersebut berada dibawah Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perindustrian Kabupaten Aceh Tamiang dan nantinya dalam pengelolaannya baru di kecamatan. “ Belum difungsikan karena di DED pembangunan awal tidak ada masuk anggaran lisrik dan PDAM, jadi waktu menyerahterimakan ke Kecamatan tanpa ada sarana listrik dan airnya,” ujar Mukhtar Hadi.
Dijelaskannya, untuk dana pemasangan air PDAM itu lumayan besar, karena sumber air pipa utama PDAM Tirta Tamiang berada di seberang jalan dari bangunan pasar, “ jadi kalau mau menyambung pipa harus membelah jalan utama Medan-Banda Aceh serta diperkirakan biaya pemasangan air PDAM-nya mencapai Rp 14 jutaan, belum ditambah pemasangan listriknya,” tegas Camat Manyak Payed.
Menurut Mukhtar Hadi, saat ini pihaknya sedang mencari sumber dana terlebih dahulu yang mau menanggung untuk sementara biaya tersebut, sedangkan pemasangan listrik sudah di daftarkan ke PLN dari sebulan yang lalu dan informasinya saat itu stok meteran kosong. “ Bila kebutuhan air dan listrik telah terpenuhi baru kita fungsikan,” jelasnya.
Ditambahkannya, bila kedua kebutuhan itu tidak ada tentunya menjadi persoalan bagi pedagang, terlebih di dalam bangunan itu panas dan harus juga dipasang kipas angin minimal 8 unit, “ kalau kipas angin tidak di pasang, kemungkinan para pedagang tidak sanggup berjualan karena kepanasan,” pungkas Mukhtar Hadi.(b15).
Teks foto: Inilah bangunan pasar Tualang Cut, Kec Manyak Payed, Kab Aceh Tamiang yang belum di fungsikan dan pembangunannya telah rampung Desember 2021 lalu. Waspada / Yusri
