SUKA MAKMUE (Waspada): Khairul Nazmi, bocah laki-laki usia 4 tahun, buah pasangan Hamdan dan Harnita, warga Desa Alue Raya, Kecamatan Darul Makmur, Kabupaten Nagan Raya, divonis dokter mengalami bocor jantung dan harus segera dioperasi.
Sayangnya, untuk menjalankan operasi di ibukota Jakarta sesuai rujukan dokter, keluarga yang masuk kategori keluarga miskin tersebut, terkendala dengan keuangan. “Awalnya, anak saya dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Iskandar Muda (RSUDIM) Nagan Raya. Namun, karena perlu perawatan intensif, yakni operasi, dokter merujuk ke RSUZA Banda Aceh,” ungkap Hamdan, orang tua pasien. Jumat (26/7).
Ditambahkan, setelah menjalani perawatan di RSUZA Banda Aceh, dokter kemudian merujuk anaknya ke Jakarta, untuk menjalani operasi. Dimana, saat observasi dokter, kuku anaknya yang bocor jantung sudah menghitam dan tidak mungkin lagi dirawat di RSUZA Banda Aceh.
Namun, dengan kondisi keuangan yang kepala keluarga hanya seorang buruh kasar, pada salah satu pabrik kelapa sawit di Nagan Raya tersebut, jelas sangat tidak mungkin dijalani untuk ke Ibukota Jakarta. “Saya hanya sebagai buruh kasar pada salah satu pabrik di Nagan Raya. Kami tidak punya biaya untuk rujuk anak ke Jakarta,” sesalnya.
Untuk itu, demi operasi buah hatinya, Hamdan sangat berharap agar ada para dermawan yang membantu meringankan kesusahan keluarganya. “Kami atas nama keluarga sangat berharap donasi dan uluran tangan dari para dermawan, yang berkenan membantu biaya untuk anak kami menjalani operasi jantung di Jakarta,” harapnya.
Jika para dermawan bersedia mengulurkan tangan, donasi dapat disalurkan melalui rekening BSI atas nama Hamdan 1051309018. Ponsel 0853-6215-1206 (Hamdan).(b21/b22)