LANGSA (Waspada) : Atap Masjid Baitul Hijah, Lingkungan Bukit, Komplek Meuligoe, Gampong Paya Bujok Seuleumak, Kecamatan Langsa Baro, rusak disapu angin kencang seperti badai, dan kejadian tersebut saat warga sedang shalat berjamaah di dalam masjid tersebut, sekitar pukul 16.10, Sabtu (28/5).
“Saat kami sedang shalat Ashar tiba-tiba terdengar suara hujan lebat dan tak lama diikuti oleh angin yang begitu kencang dan terdengar riuh karena atap masjid pada berterbangan,” sebut Nazaruddin.
Menurut Nazaruddin, begitu mengetahui seng yang menutupi masjid tersebut rubuh, praktis para jamaah shalat Ashar berhamburan keluar masjid untuk menyelamatkan diri, beruntung dalam insinden tersebut tidak ada korban jiwa, hanya atap seng jatuh di sekitar pekarangan masjid.
“Alhamdulillah kami selamat, adapun atap seng yang jatuh persis yang berada di arah bagian barat (kiblat—red), ucap Nazaruddin yang juga Tuha Peut Gampong itu.
Hal lain terjadi pada sebuah hajatan pesta pernikahan di Lorong Satria, Gampong Birem Puntong, Kecamatan Langsa Baro, dimana angin kencang merubuhkan sebuah tenda acara tersebut dan tidak ada laporan korban jiwa karena pada saat kejadian para undangan berhamburan menyelamatkan diri.
Sedangkan dua warga Gampong Pondok Keumining, Kacamatan Langsa Lama, harus dilarikan ke RSUD Langsa untuk mendapatkan perawatan karena rumahnya tertumpah pohon yang berada di sekitaran rumahnya.
Adapun kedua warga tersebut adalah Sudarso dan Hendra, mengalami luka-luka pada bagian tubuhnya akibat tertimpa bangunan rumah.
Sementara itu Kepala BPBD Kota Langsa, Nursal Saputra SSTP MSP, melaporkan ada beberapa rumah yang ambruk diterpa badai dan yang tertimpa pohon.
Seperti Abdul Anis, 50, pekerjaan tenaga kontrak dimana terjadi rusak ringan bagian teras rumah, warga Lorong Tripida, Gp. Tualang Teungoh Kec. Langsa Kota.
Mustafa Arifin, 47, Wiraswasta, rusak ringan bagian dapur rumah, warga Lorong Tripida Gp. Tualang Tengoh Kec. Langsa Kota. Fakhrul Rizal, 32, terjadi rusak berat pada warung jajanan gorengannya juga tercatat warga Lorong Tripida Gp. Tualang Teungoh Kec. Langsa Kota.
Sambung Nursal, terjadi juga pada Saidi, 56, pekerjaan tambal ban sepeda motor kerusak ringan rumah tertimpa pohon bagian kamar, warga lorong Stadion Dusun Pase Gp. Paya Bujok Seulemak Kec. Langsa Baro.
Lalu juga terjadi pada, Mulia Akbar, 22, usaha doorsmer sepeda motor, terjadi rusak berat diterpa angin warga jalan Rel Dusun Sentosa Gp. Blang Kec. Langsa Kota.
Sayuti, 47, tempat usaha jualan keripik, rusak ringan ditimpa pohon warga Jalan Rel Dusun Blang Gp. Teungoh Kec. Langsa Kota dan Adnan, 44, rusak ringan kanopi toko ambruk/apotek warga Jln. Prof. Dr. Syarief Thayeb Gp. Meurandeh Dayah Kec. Langsa Lama.
“M. Arifin Mahmud, Amri Syahrizal Usman, Mahdi M. Ali dan Bakhtiar Abdullah, keempat ini mengalami rusak juga rumahnya, warga Dusun Mesjid Gp. Sungaipauh Firdaus Kec. Langsa Barat,” terang Nursal.
Lalu, Anto Kaso, 47, rumah rusak sedang tertimpa pohon warga Gp. Meurandeh Kloneng Kec. Langsa Lama.
“Inilah data yang berhasil kita himpun, kemungkinan besok bersama tim akan menelusuri lagi daerah mana lagi yang terdampak angin kencang dan kita data kembali,” tukasnya. (crp).
Teks foto: Tampak atap seng Masjid Baitul Hijah, Lingkungan Bukit, Komplek Meuligoe, Gampong Paya Bujok Seuleumak, Kecamatan Langsa Baro, rusak disapu angin kencang seperti badai, sekitar 16.10, Sabtu (28/5). Waspada/Rapian