SIGLI (Waspada): Anggota Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) Hj Nurlelawati memantau kondisi masyarakat Kabupaten Pidie korban bencana banjir di beberapa titik, seperti di Gampong Blang Asan, Gampong Asan, dan Lampoih Lada, Kecamatan Kota Sigli.

Selain itu, politisi Partai Golkar, ini juga mengunjungi posko pengungsi yang berada di Mes Pemda. Turut dalam kesempatan itu Penjabat (Pj) Bupati Pidie Ir Wahyudi Adisiswanto M.Si dan Ketua DPRK Pidie Mahfuddin Ismail, MAP.
Hj Nurlelawati kepada pengungsi menyampaikan penguatan dan motivasi agar warga korban banjir tetap bersabar dan terus berdoa agar bencana banjir segera berakhir. “Tetaplah sabar dan terus berdoa dan jangan lupa tetap menjaga kebersihan, agar di pengungsian tetap sehat” ucapnya.
Selain melakukan pemantauan terhadap korban banjir, Hj Nurlelawati juga membuka dapur umum di kediamannya di Gampong Blang Asan. Rencanaya kata dia, dapur umum itu akan dibuka selama tiga hari.

Hj Nurlelawati kepada Waspada.id, mendorong Pemerintah Aceh dan Pemkab Pidie segera mengalokasikan anggaran perbaikan drainase agar berfungsi dengan baik guna mencegah terjadinya banjir maupun genangan air terutama di musim hujan saat ini. “Hal paling penting bagi dinas dan instansi terkait lainnya saat musim hujan adalah memastikan saluran drainase berfungsi dengan baik sehingga tidak menimbulkan banjir maupun genangan air,” katanya.
Disebutkan, pembuatan drainase hendaknya memperhatikan estetika terutama pada bagian penutup yang harus rata permukaan badan jalan agar nyaman dipandang serta fungsinya tetap maksimal. “Jangan sampai permukaan badan jalan bergelombang ditambah tutup drainase lebih rendah dari permukaan aspal jalan sehingga membahayakan pengguna jalan dan membuat tidak nyaman dilalui,” kata dia. (b06)