SUBULUSSALAM (Waspada): Panitia Amil Zakat, Masjid Al Iman, Kampong Jontor, Kecamatan Penanggalan, Subulussalam membagikan zakat fitrah 139-an KK kepada 60-an penerima/mustahik, Kamis (20/4).
Dikoordinir imam kampong/masjid, Zuhri Tumangger, pengantaran langsung zakat fitrah ke rumah setiap warga penerima menggunakan transportasi khusus untuk memperlancar proses pembagian.
Kepada Waspada saat pendistribusian dari Masjid Al Iman dikatakan, pengumpulan zakat fitrah secara intensif dilakukan sejak malam 27 Ramadan atau, Selasa (18/4) malam lalu, sesuai kebiasaan di sana dan dibagikan dua atau sehari sebelum Hari Raya, 1 Syawal.
Selain warga Jontor, pezakat fitrah di sana keluarga besar Pesantren Dayah Modern Terpadu Subulussalam dan sebagian dari karyawan PT Laot Bangko yang berkantor di Kampong Jontor.
Penetapan Tim Penetapan Zakat Fitrah Subulussalam soal harga beras setiap jiwa dikelompokkan tiga tingkatan, kualitas tinggi Rp40.000, sedang Rp35.000 dan kualitas rendah Rp30.000. Panitia diminta menyalurkan zakat fitrah sesuai ketentuan syar’i, utamakan fakir miskin, tidak untuk pembangunan atau pengadaan fisik.
Dari 139 Kepala Keluarga (KK) pezakat fitrah dengan total 620 jiwa itu terdiri dari 12 KK atau 64 jiwa berzakat berupa uang, total Rp2.480.000 dan beras 127 KK atau 556 jiwa. Soal sejumlah KK memberikan zakat fitrah ketika amil zakat sudah menyerahkan kepada mustahik, diakui tetap dicari penerima yang berhak.
“Nggak banyak, paling dua atau tiga KK yang begitu, tetapi panitia tetap mencari jalan agar zakat fitrah disalurkan sesuai aturan dan tepat waktu,” tandas Zuhri.
Ditegaskan, bersama segenap amil dan pengurus jamaah Masjid Al Iman Jontor pihaknya selalu mengimbau warga agar zakat fitrah diserahkan melalui amil zakat selambatnya dua hari sebelum 1 Syawal sehingga penyerahan kepada mustahik tepat waktu, yakni sehari sebelum Idul Fitri.
Soal informasi 1 Syawal 1444 H jatuh pada hari Jumat lusa, pihaknya memastikan masih menunggu keputusan resmi dari pemerintah. (b17)
