Scroll Untuk Membaca

AcehEkonomi

6.200 Ton Beras Impor Masuk Pelabuhan Umum Krueng Geukueh

LHOKSEUMAWE (Waspada): Beras merupakan komoditi dominan memberi andil inflasi di Lhokseunawe. Untuk mencegah kenaikan harga beras di tingkat pengecer, sejumlah 6.200 ton beras masuk ke Pelabuhan Umum Krueng Geukueh, Aceh Utara.

Kepala Badan Urusan Logistik (Bulog) Kantor Cabang Lhokseumawe, Mufti Yanuar kepada Waspada.id, Selasa (29/4) menjelaskan, beras asal Thailand untuk mengantisipasi kenaikan harga beras. Melalui program SIGAP (Siap Jaga Harga Pasar) Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP), Bulog Lhokseumawe melakukan langkah strategi bekerja sama dengan toko-toko pengecer beras di Lhokseumawe, Aceh Utara dan Bireuen.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

6.200 Ton Beras Impor Masuk Pelabuhan Umum Krueng Geukueh

IKLAN

Menurunya, stok beras tersedia di Bulog Lhokseumawe 3.200 ton. Untuk mengantisipasi kenaikan harga beras, pihaknya baru saja menerima 6.200 beras impor dari Thailand. Mufti memperkirakan, ketersedian beras akan mampu menutupi kebutuhan beras untuk 10 bulan ke depan. “Beras ini akan kita distribusikan ke daerah-daerah defisit di wilayah kita,” jelas Mufti.

Pada tahap pertama penyaluran beras SPHP telah dilakukan pada 28 Agustus 2023 di Pasar Inpres Lhokseunawe. Bulog KC Lhokseumawe juga menerima toko-toko ritel baru yang bersedia menjual beras SPHP kepada masyarakat. Harga Eceran Tertinggi (HET) beras medium Rp9.950 per kilogram.

Mufti menjelaskan, kegiatan SPHP ini akan terus berlangsung hingga akhir tahun. Tujuannya, meredam potensi kenaikan harga beras serta meminimalisir dampak inflasi.

Sementara itu, menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) Lhokseunawe, komoditi yang dominan memberi andil terjadi inflasi y to y Juli 2023, adalah beras, disusul bensin, ikan tuna dan daging ayam.

Inflasi tahun kalender Juli 2023 untuk Kota Lhokseumawe sebesar 1,07 persen, Kota Meulaboh sebesar 1,06 persen, Kota Banda Aceh sebesar 1,29 persen. Untuk Provinsi Aceh sebesar 1,20 persen dan Nasional sebesar 1,45 persen.(b08)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE