PEUREULAK (Waspada): Kecelakaan maut kembali terjadi di Jalinsum Banda Aceh – Medan, persisnya di Paya Gajah, Peureulak Barat, Aceh Timur, Minggu (13/4) sekira pukul 03:30. Akibatnya, satu orang penumpang meninggal dunia, satu kritis dan sembilan mengalami luka-luka.
Korban meninggal bernama Famelia Fitri, 17, asal Tingkem Benyer, Bukit, Bener Meriah. Korban kritis yakni Muhammad Jeri, 43, asal Kala Kemili, Aceh Tengah. Korban luka-luka yaitu Gunawan Akbar, 25, asal Bukit, Bener Meriah, Djawahir Iska, 76, dan Rahmi, 69, asal Takengon Timur, Laut Tawar, Aceh Tengah.
Selanjutnya korban luka yaitu Rizki Putra Arielot, 32, Cut Mahdalena, 27, Muhammad Bilal, 5, asal Gegerung, Wih Pesam, Bener Meriah. Lalu, Khaliza Dwi Putri, 14, Supatmi, 32, dan Azzahra Rahmadhani, 16, asal Kala Kemili, Aceh Tengah.
Kepolisian menyebutkan, kejadian berawal ketika mobil barang Mitsubishi truk tronton BL 8732 DB disupiri Ismail Z Abidin, berhenti di bahu jalan dengan menghidupkan lampu hazard. Posisinya mengarah dari Langsa (timur) ke Idi (barat).
Sedangkan mobil penumpang Toyota Hiace BK 7216 DQ yang dikemudikan Sukri Siara, mengangkut 11 penumpang melaju dari arah yang sama yakni Medan ke Banda Aceh. Setiba di lokasi jalan lurus, supir mobil Toyota Hiace sempat melihat truk berhenti di bahu jalan.
Namun dari arah yang berlawanan melaju satu unit mobil penumpang, sehingga mobil Toyota Hiace tidak memiliki ruang yang cukup untuk melaju melewati truk tronton, bahkan tidak sempat mengerem. Spontan mobil Hiace menghantam bagian belakang sebelah kanan truk tronton.
Akibat hantaman keras, truk tronton mengalami kerusakan di bagian bak belakang sebelah kanan, sedangkan mobil Hiace mengalami rusak berat di bagian depan, namun sopirnya selamat dan tidak mengalami luka-luka.
Mendengar dentuman keras, warga berhamburan ke lokasi. Meskipun sempat terjadi kemacetan, namun tak lama kemudian sejumlah personel kepolisian dari Satlantas Polres Aceh Timur tiba di lokasi membantu mengatur arus lalu lintas.
Kapolres Aceh Timur AKBP Irwan Kurniadi, melalui Kasat Lantas Iptu Eko Suhendro SH, kepada Waspada, membenarkan adanya kecelakaan tersebut, bahkan korban meninggal dunia telah diserahkan ke pihak keluarga untuk di fardhu kifayahkan. Sementara korban kritis telah dilarikan ke RSUDZA Banda Aceh.
“Korban luka-luka masih dalam perawatan medis di rumah sakit,” kata Eko seraya menambahkan, kedua mobil yang terlibat dalam kecelakaan tersebut telah diamankan dan kasusnya masih dalam penyelidikan petugas.
Pihaknya telah mendatangi lokasi kejadian dan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) serta mengecek kondisi seluruh korban yang dirawat serta melengkapi berkas penyelidikan dengan memeriksa sejumlah saksi, termasuk sopir truk tronton dan sopir mobil Hiace. “Dokumen lain yang disita antara lain selembar STNK dan SIM BII dan BI,” pungkas Eko. (b11)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.
