BELAWAN (Waspada): Diduga melakukan penimbunan tanpa izin, gerbang kantor PT STTC didemo sekaligus diblokir oleh ratusan warga Kelurahan Belawan Bahari Kecamatan Medan Belawan, Kamis (27/3) sore.
Aksi ratusan warga yang memblokir di depan gerbang kantor PT STTC Jl. Raya Pelabuhan Belawan membuat arus lalulintas sempat macat hingga membuat sejumlah polisi lalulintas sibuk mengurai kemacatan.
Terlihat kaum ibu membentangkan spanduk yang isinya meminta agar PT STTC menghentikan penimbunan puluhan hektar kolam milik warga berisi ikan dan udang sehingga warga mengalami kerugian puluhan juta rupiah.
Seorang warga menyebutkan, mereka sangat kehilangan mata pencaharian akibat penimbunan tersebut.
“Selain menimbun puluhan hektar tambak warga, PT STTC juga menimbun sungai yang dipergunakan warga untuk memasok air ke dalam tambak,” teriak warga.
Sementara itu, perwakilan masyarakat Kelurahan Belawan Bahari bernama Ambe Jali menyebutkan bahwa pihak PT STTC Medan tidak mau membuka diri kepada warga.
“PT STTC telah menimbun puluhan hektar kolam dan sungai tempat usaha warga,” ujar Ambe Juli seraya meminta agar Gubernur Sumatera Utara dan Wali Kota Medan turun langsung ke pemukiman warga yang digenangi banjir rob diantaranya Kelurahan Belawan Bahari, Bagan Deli dan Belawan Bahagia.
Jika tuntutan warga tidak dipenuhi oleh pihak PT STTC maka warga mengancam akan melakukan aksi demo di kantor Gubsu dan Wali Kota Medan.(m27)
Waspada/Andi Aria Tirtayasa
Kaum ibu membentangkan sejumlah spanduk di depan gerbang kantor PT STTC terkait penimbunan tanpa izin, Kamis (27/3) sore di Jl. Raya Pelabuhan Kecamatan Medan Belawan.
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.