PEMATANGSIANTAR (Waspada): Pengelolaan sampah menjadi salah satu program prioritas Wali Kota Pematangsiantar Wesly Silalahi dan menargetkan persoalan sampah harus segera menyelesaikannya.
Wali Kota mengungkapkan hal itu saat bersama Wakil Wali Kota Herlina meninjau Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah di Kel. Tanjung Pinggir, Kec. Siantar Martoba, Senin (10/3).
Kepada Kadis Lingkungan Hidup Pemko Dedy Tunasto Setiawan, Wali Kota menekankan pengelolaan sampah menjadi atensi dinas pimpinannya.
Saat peninjauan bersama Sekda Junaedi Antonius Sitanggang, para pimpinan OPD Pemko dan para camat, Wali Kota mengingatkan jajaran Pemko Pematangsiantar saling bahu membahu dan tidak melakukan pembiaran terhadap persoalan sampah yang dapat menimbulkan penyakit.
“Yang pasti sampah itu tidak sehat, sudah pasti itu, ini sumber penyakit, harus segera mengatasi persoalan ini,” tegas Wali Kota.
Sementara, Wakil Wali Kota menegaskan persoalan sampah menjadi perhatian instansi terkait terutama seluruh camat dan berharap kerjasama dari camat beserta para lurah agar dapat mengatasi sampah dengan baik. “Juga memberikan sosialisasi kepada masyarakat agar dapat meminimalisir sampah yang berserakan di Tempat Pembuangan Sampah Sementara (TPSS).”
“Tapi yang paling penting, saya berharap agar jangan membuang sampah di luar TPSS. Selain itu, kita meminta kepada camat agar menanam bunga di pinggir jalan, hingga Pematangsiantar nantinya kelihatan indah. Tolong kerahkan semua tenaga dan pikiran untuk mengatasi persoalan sampah ini,” minta Wakil Wali Kota.
Sedang Kadis Lingkungan Hidup menargetkan segera menyelesaikan penanganan sampah.
“Alat berat kita baru tiba semalam, kita mulai hari ini dan ke depannya berpacu. Kita targetkan sampai Juni 2025 sudah tuntas, minimal lima meter untuk pinggir (ketinggian timbunan sampah). Yang penting, kita ratakanlah dulu, karena di belakang sana banyak sampah. Kemarin tidak ada alat berat kita yang memadai, akibatnya kita terhalang untuk menata (sampah) di TPA,” papar Kadis Lingkungan Hidup.
Terkait penanganannya, Kadis Lingkungan Hidup menyebutkan pihaknya lebih dulu akan mengurangi ketinggian tumpukan sampah dan akan menarik sampah ke belakang, ke lahan yang kosong.
“Untuk pengolahan sampah, ada di belakang terminal Tanjung Pinggir. Jadi, sampah yang dari sini, kompos dan plastik, nanti akan kita olah di sana,” jelas Kadis Lingkungan Hidup.
Ketinggian sampah saat ini di TPA Tanjung Pinggir mencapai sekitar 25 meter, jika menghitungnya secara keseluruhan, ada 430.000 ton sampah di TPA dengan luas 2,4 hektare.(a28).
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.
