KUTACANE (Waspada): Pemasangan tiang kabel Telkom di sejumlah Kecamatan yang tersebar di wilayah Kabupaten Aceh Tenggara (Agara) diduga dikerjakan asal jadi.
Hal tersebut sempat menjadi perbincangan hangat di tengah-tengah masyarakat luas di bumi Sepakat Segenep Metuah dan juga viral di medsos facebook pada beberapa waktu lalu.
Akhirnya kini pihak PT Tripola langsung merespon cepat dengan turun ke lokasi terkait pemasangan tiang milik PT Telkom yang dikerjakan di sejumlah titik Kecamatan Lawe Alas, Kecamatan Bambel, Kecamatan Lawe Sumur dan berapa titik lainnya tersebut.

Kehadiran GM Area Tripola Ilham bersama Manager Konstruksi Telkom Akses Wandi Siregar langsung mengecek langsung kondisi sejumlah titik tiang yang diindikasikan terjadi pemotongan sepanjang 50 hingga 60 Cm.
Kepada Waspada.id, Kamis (6/3), GM Tripola Wilayah Sumatera Ilham membenarkan telah menemukan sejumlah permasalahan dilapangan di antaranya penanaman tiang yang tidak sempurna (tidak sesuai spek) dan tidak memenuhi standar serta fakta di lapangan juga ditemukan puluhan tiang yang telah dipotong oknum pekerja lepas.

Dia juga menyebutkan, terkait tindakan pemotongan tiang oleh oknum pekerja lepas dilakukan pada saat malam hari atau di luar jam kerja sehingga pengawas dari Tripola dan Telkom Akses tidak mengetahui adanya aktivitas tersebut
” Untuk tiang yang bermasalah kita akan bongkar dan diganti dengan yang baru, sementara pelaku pemotongan tiang merupakan pekerja harian lepas dan saat ini telah kabur dan akan kita lapor ke pihak kepolisian setempat,” terang Ilham sembari menjelaskan, sejumlah pekerja dalam penggalian dan pemancangan tiang ini merupakan pekerja harian lepas dan bukan sebagai karyawan PT Tripola.

Sementara, Manager Konstruksi Telkom Akses Wandi Siregar dalam kesempatan itu mengatakan, setelah mendapat informasi dari berbagai media pihaknya langsung menyampaikan teguran kepada PT Tripola Manata, bahkan memberikan surat peringatan pertama. Terkait persoalan di lapangan, Telkom meminta kepada PT Tripola selaku mitra untuk membongkar semua yang tidak memenuhi standar dan memasang ulang dengan yang baru.
“Kita minta PT Tripola untuk membongkar sejumlah tiang yang dinilai bermasalah, namun jika setelah teguran ini masih ditemukan bermasalah, bisa saja pihak rekanan PT Tripola akan kita blacklist”, ungkap Wandi Siregar yang juga ikut serta mamantau kondisi di lapangan.(cseh)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.