DELISERDANG (Waspada) : Tim Fleet One Quick Response (F1QR) TNI Angkatan Laut (AL) Lantamal I Belawan, berhasil mengungkap sindikat pencurian Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Avtur atau bahan bakar pesawat milik Pertamina dengan menangkap sebanyak tiga orang terduga pelaku.
“Betul untuk BBM pesawat (Bandara Kualanamu),” kata Komandan Pos Angkatan Laut (Dan Posal), Letda Marinir Olpen Situmorang, kepada Waspada, Rabu (12/2).
Penangkapan tersebut pada Selasa (11/2) di Pantai Dewi Indah Kecamatan Pantai Labu Kabupaten Deliserdang, berkat informasi dari masyarakat yang dilaporkan kepada Komandan Lantamal I Brigjen TNI (Mar) Jasiman Purba, S.E., CHRMP.
Kemudian memerintahkan Tim F1QR untuk menindaklanjutinya yang dipimpin langsung Mayor Laut (S) Jagar Verno Jhodi Hutagaol, S.H bersama Danposal Pantai Labu Letda Marinir Olpen Situmorang.
“Dari hasil penindakan ini berhasil ditangkap tiga orang pelaku dan barang bukti,” sebut Olpen Situmorang.
Ketiga terduga pelaku masing-masing berinisial, AR 47, Ir, 31, dan Ha, 43, ketiganya warga Kecamatan Pantailabu Kabupaten Deliserdang.
“Barang bukti yang ditemukan di dalam gudang penampungan sekitar 30 KL BBM jenis Avtur yang ditampung di dalam 29 tanki masing-masing berisi 1 KL dan 2 drum berisi sekitar 220 liter BBM jenis Avtur,” ujar Olpen Situmorang.
Olpen Situmorang menjelaskan, keterangan dari ketiga terduga pelaku, mengakui bahwa kegiatan itu sudah dilakukan sejak Tahun 2022 dan sekali beraksi bisa mengambil sekira 30 KL BBM jenis Avtur.
“Modus pencurian BBM milik Pertamina ini dilakukan dengan melubangi pipa bawah laut dan dipasang selang yang terhubung ke tanki yang ada di gudang penampungan,” ungkapnya.
Ketiga pelaku dan barang bukti pun saat ini telah diamankan TNI AL Lantamal I guna proses pelimpahan lebih lanjut. Sementara satu orang lagi hingga kini masih buron.
“(Atas pengungkapan) Komandan Lantamal I menyampaikan apresiasi yang tinggi atas kerja keras dan keberhasilan itu serta memerintahkan agar tidak berhenti sampai disitu, tetap bekerja keras mencegah dan menindak aksi-aksi ilegal lainnya di seluruh wilayah kerja Lantamal I (Dispen Lantamal I),” sebut Marinir Olpen. (a16)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.