KUTACANE (Waspada): Berbagai kalangan di Aceh Tenggara, mempertanyakan pengelolaan dana kegiatan di dinas Kesehatan setempat.
Pasalnya, selain terkesan tertutup, pengelolaan dana yang terbilang besar dan mencapai belasan miliar di dinas kesehatan tahun 2024 lalu, ditengarai tidak melibatkan lembaga kemasyarakatan.
Bahkan, kata Ketua KPK Nusantara, Junaidi Sinaga, pelaksanaan sosialisasi dan Bimtek yang menelan biaya sebesar Rp.2,5 miliar, terkesan jalan sendiri dan seperti dirahasiakan dari publik.
Seharusnya, bila pihak dinkes Agara transparan dan terbuka, pelaksanaan Bimtek juga mengundang pihak lembaga dan organisasi kemasyarakatan.
“Bimtek sebesar Rp.2,5 miliar berapa kali digelar dalam setahun, siapa pesertanya dan kapan serta dimana dilaksanakan, masih serba rahasia,” sindir Junaidi.
Selain dana Bimtek 2024, LSM KPK-N juga mempertanyakan pengelolaan dana Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) sebesar Rp. 17.549.609.000 dana JKN Kapitasi tahun 2024 Sebesar Rp. 12.000.000.000 dan dana JKN Non Kapitasi Tahun 2024 Sebesar Rp. 1.500.000.000.
Semua kegiatan di dinas Kesehatan Aceh Tenggara 2024 tersebut, sebut Junaidi, perlu diawasi dan pengelolaannya juga harus transparan untuk menghindari dan meminimalisir terjadinya penyimpangan dana pada semua item kegiatan yang anggarannya terbilang besar itu.
“Berapa persen fisik keuangan dan fisik kegiatan yang sudah terealisasi sampai Desember 2024, apakah semuanya telah dibayarkan atau belum, tampaknya masih jadi pertanyaan dan belum dijawab Kadis Kesehatan Aceh Tenggara,” pungkas Junaidi Sinaga.
Kepala Dinas Kesehatan Acrh Tenggara, Rosita Astuti , hingga berita ini diturunkan, belum menjawab tudingan LSM KPK-N Agara, Junaidi Sinaga.
Ketika dikonfirmasi Waspada, Selasa (21/1) via WhatsApp belum dijawab dan panggilan telepon juga tak diangkat Kadiskes,Rosita Astuti.(b16)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.