P.SIDIMPUAN (Waspada): Sekumpulan penjala ikan menemukan jasad Muhammad Rafasa Aditya Purba, 7, di lubuk Sungai Batang Angkola, Desa Palopat Pijorkoling, Kecamatan Padangsidimpuan Tenggara, Jum’at (10/1/2025) malam.
Siang sebelumnya, murid kelas 1 SD itu dinyatakan hilang tenggelam saat mandi di sungai. Puluhan personel Polres Padangsidimpuan, Kodim 0212/TS, BPBD dan warga telah melakukan berbagai upaya pencarian. Namun tidak berhasil.
Jasad bocah warga Dusun 1 Desa Palopat PK itu diperkirakan berada di dasar lubuk sungai yang kedalamannya hampir 4 meter. Tetapi tidak ada yang sanggup menyelaminya jika tanpa dilengkapi peralatan menyelam.
Kabar ini didengar oleh beberapa orang penjala ‘mania’ atau sekumpulan pria yang memiliki hobi menjala ikan di lubuk larangan. Merekapun menawarkan bantuan untuk menyelami lubuk sungai tempat bocah itu tenggelam.
Di gelapnya malam dan cuaca gerimis, mereka beramai-ramai menyelami lubuk sungai itu. Hingga sekira pukul 23:00 WIB berhasil menemukan dan mengangkat Rafasa yang sudah tewas dari dasar sungai.
Jerit tangis orangtua, keluarga dan orang-orang yang mengenal bocah itupun ‘meledak’. Jasad bocah malang yang tewas karena tenggelam ini kemudian diserahkan kepada orangtuanya.
Kepala Desa Palopat PK, Rizky Ovhenzi, membenarkan seorang warganya tewas tenggelam di lubuk sungai dan telah ditemukan menjelang tengah malam. “Sudah diserahkan ke pihak keluarga,” katanya.
Tenggelam
Informasi dihimpun di lapangan, usai shalat Jum’at, Rafasa pergi ke sungai. Di sana, ia menemui empat temannya yang sedang mandi-mandi. Kemudian bocah yang tidak bisa berenang ini ikut nimbrung mandi di sungai.
Kata teman-temannya, Rafasa mandi di pinggir dan bagian sungai yang dangkal. Entah bagaimana, ia sudah berada di lubuk sungai dan berupaya menyelamatkan diri dari tenggelam.
Temannya masih sempat menolong dengan cara berenang sembari membawa Rafasa di pundaknya.
Diduga karena masih anak-anak dan belum terlatih menolong orang tenggelam, akhirnya upaya penyelamatan itu gagal.
Karena Rafasa tidak tertolong lagi dan sudah hilang tenggelam di lubuk sungai, merekapun meminta pertolongan kepada warga sekitar.
Namun, warga yang datang ke lokasi dan hendak memberi pertolongan itu sudah tidak menemukan bocah malang tersebut.
Kejadian ini dilaporkan ke Polisi dan akhirnya tim bantuan tiba di lokasi. Namun, pencarian yang dilakukan puluhan orang di siang sampai sore hari itu tidak membuahkan hasil.
Rafasa yang sudah tewas tenggelam ini akhiirnya ditemukan menjelang tengah malam, oleh sekumpulan penjala ikan yang membantu pencarian. (a05)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.