MEDAN (Waspada): Wakil Menteri Agama (Wamenag) RI, Dr. Romo. H. Raden Muhammad Syafi’i, SH,M.Hum, kunjungi Universitas Al Washliyah (UNIVA) Medan, Rabu (25/12). Wamenag mengapresiasi kemajuan UNIVA Medan saat ini.
Dr. Romo. H. Raden Muhammad Syafi’I bersama rombongan disambut Rektor UNIVA, Prof Dr. HM Jamil, MA. Wamenag di hadapan rektor dan wakil rektor, dekan dan wakil dekan, ketua lembaga, ketua program studi serta sivitas akademika UNIVA menjabarkan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
Ia juga memberikan sinyal, dalam pemerintahan ini peran akademisi atau profesor akan lebih dilibatkan dalam menentukan pertimbangan untuk melahirkan kebijakan yang komprehensif bagi kemajuan negara. Ia mengatakan, Kemenag, dalam fungsinya fokus pada fungsi agama dan fungsi pendidikan.
Pemerintahan Prabowo, khususnya Kementerian Agama RI, memastikan status dan kesejahteraan guru- guru honor di seluruh Indonesia semakin sejahtera. “Promosi jabatan yang berlandaskan kapabilitas dan integritas dan profesionalitas, di samping peningkatan kualitas pendidikan, khususnya pendidikan keagamaan di seluruh tingkatan,” tegas Wamenag.
“Sejalan program pemerintah baru ini yang berencana fokus dan memprioritaskan pada pengembangan SDM. Wamen optimis UNIVA memiliki program dan kreativitas untuk kemajuan ke depan dan pihaknya siap mendukung,” kata Wamenag. Bahkan melalui Dirjen Kemenag RI, Prof Rokhmad berjanji akan memberi prioritas KIP Kepada mahasiswa UNIVA Medan.
Selamat Datang
Sebelumnya, Rektor UNIVA, Prof Dr. HM. Jamil, MA menyampaikan selamat datang kepada Wamenag dan rombongan. Rektor mengucapkan terima kasih atas diterbitkannya Izin Program Magister S2 Pendidikan Agama Islam UNIVA Medan dengan Nomor SK 1311 Tahun 2024.”Insha Allah, menyusul program S2 Hukum menjadi program S3,” kata rektor.
Dalam kesempatan itu, rektor memaparkan beberapa program prioritas UNIVA. Diantaranya peningkatan tata kelola dan SDM, peningkatan jumlah guru besar, publikasi karya ilmiah dan internasionalisasi. Rektor juga menyampaikan tentang Pendidikan Kader Ulama UNIVA Medan yang sudah hampir tamat.
“UNIVA melalui kepala Biro menyampaikan proposal kepada Kemenag RI kiranya asrama kader ulama UNIVA dapat dibangun, karena kondisi asrama tersebut saat ini sangat memprihatinkan dan tidak layak,” ujar rektor seraya mengatakan, UNIVA siap mendukung visi misi Presiden RI Prabowo Subianto, untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045.
Di awal acara, Dirjen Pendis Kemenag RI, menyerahkan SK Izin Program S2 Pendidikan Agama Islam UNIVA Medan kepada Rektor UNIVA Medan, Prof. Dr. HM. Jamil, MA. Rektor mengatakan penerimaan mahasiswa baru S2 ini dimulai semester genap ini, sekitar Februari 2025. Pada pertemuan itu, Prof HM Jamil menyerahkan buku karyanya dan buku catatan perjalanannya ke negara Maroko, Sepanyol, Qatar dan Uzbekistan ke Wamenag dan Dirjen Pendis Kemenag RI.
Hadir dalam acara itu, Ketua Umum PB Alwashliyah Dr. KH. Masyhuril Khamis, Ketua PW AW Sumut, Dr. KH. Dedi Iskandar Batubara yang juga anggota DPD RI, Ketua Kenaziran UNIVA Medan, Dr. Ismail Efendi, dan Kakanwil Kemenagsu, Ahmad Qosbi.
Kemudian Rektor UINSU, Prof. Dr. Nurhayati, WR 1 UNIVA, Dr. M. Ridwan, Ketua Prodi S2 Pendidikan Islam UNIVA, Dr. Khairuddin dan Kepala Biro Drs. Akmal Samosir, M.Hum, serta beberapa kepala kantor Kemenag kab/kota dan tokoh tokoh lainnya. (m19)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.
