BANDA ACEH (Waspada): Pada pembukaan Debat Kedua Pemilihan Gubernur (Pilgub) Aceh, Ketua Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh Agusni AH bermunajat dalam pidatonya.
“Ya Allah ya Rabb… Lewat sepotong doa kami kemuka… Tiupkan segenap rasa kasih sayang menyusupi ruh kami di malam gempita, agar saling menyinta, dalam menyukseskan debat kedua, untuk gelaran Pilkada menuju Aceh bahagia–sejahtera.”
Demikian munajat Agusni AH yang pernah aktif sebagai seorang jurnalis sastrawi Harian Waspada pada debat Pilgub bergengsi itu, Jumat (1/10) malam.
Agusni dalam debat kedua Pilgub Aceh yang bertema: Pembangunan Ekonomi dan Kesejahteraan Masyarakat, itu mengharapkan melalui tema ini mengemuka dari kedua kandidat, menawarkan gagasan untuk membawa Aceh menjadi negeri yang makmur.
“Dan ini, tantangan semua pemimpin negeri, di wilayah manapun, tidak terkecuali Aceh. Sebagai negeri yang pernah berjaya di masa kepemimpinan para indatu kita dulu, kami yakin semua pasangan calon tertantang untuk merintis hal yang sama, untuk mendulang kedigjayaan yang dikenal dunia,” tuturnya.
Agusni mengatakan melalui debat yang disiarkan langsung ini, segenap lapisan masyarakat pasti akan mendengar, menyimak dan mencerna pandangan dari semua pasangan calon.
“Bagaimana mentransformasi potensi lokal menjadi kekuatan ekonomi, apa yang menjadi strategi konkrit memberdayakan UMKM, apa inovasi pembangunan berbasis kearifan lokal dan paling penting bagaimana mekanisme distribusi kesejahteraan yang berkeadilan bisa diwujudkan,” ujarnya.
Sebelumnya KIP Aceh menyatakan sudah menentukan nama-nama panelis dan tema debat publik kedua calon gubernur dan wakil gubernur Aceh yang berlangsung Jumat malam (1/11/2024).
Ketua KIP Aceh, Agusni AH, mengatakan lokasi debat kedua calon gubernur dan wakil akan bergeser dari Amel Convention Hall, Banda Aceh ke The Pade Hotel, Aceh Besar.
Berdasarkan hasil rapat akhir dengan tim perumus, KIP Aceh telah menetapkan 9 orang panelis debat, yaitu Dr. Effendi Hasan, Prof. Amhar Abubakar, Prof. Herman Fithra, Prof T Zulfikar, Prof. Marwan, Teuku Zulkarnaen, Marwan, Dr. M Gaussyah dan Riswati.
“Penetapan tim panelis disesuaikan dengan tema debat dan berpedoman pada keputusan KPU Nomor 1363 tahun 2024,” jelasnya.(m14)