BANDA ACEH (Waspada): Atlet menembak Aceh sukses menambah satu medali emas, satu medali perak dan satu Medali Perunggu pada perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI tahun 2024 yang berlangsung di lapangan Tembak Rindam Mata Ie, Aceh Besar.
Petembak Putri Aceh Sylva Flowrends yang turun di nomor 10m Running Target Mixed women sukses mempersembahkan medali emas dengan perolehan nilai 344. Sementara medali perak diraih atlet putri Jateng Mauliddya Ekadarmayanti dengan nilai 328, dan medali perunggu diraih Emeli Wahyuni dari Sumut dengan nilai 322.
Sylva yang baru pertama mengikuti ajang PON, mengungkapkan kepuasannya dengan medali emas yang diperolehnya. “Emas ini saya persembahkan untuk orang tua saya yang all out mendukung saya menggeluti olahraga ini, juga buat pelatih dan orang orang yang mendukung saya sehingga saya mampu mempersembahkan yang terbaik,” ungkap Sylva.
Tambahan medali perak untuk Aceh diperoleh atlet putra M. Badri Akbar. Akbar yang turun dinomor 10m Running Target Men memperolah nilai 543, medali emas diraih M. Sejahtera Dwi Putra dari DKI Jakarta dengan nilai 577, sementara perunggu diraih Pahriz Nugra Pratama asal Sumatera Selatan dengan nilai 532.
Di hari terakhir perlombaan cabang menembak PON XXI 2024, petembak Aceh Irvan Lopes sukses menambah satu medali perunggu di nomor Double Trap Men. Lopes yang berada di urutan 3 memperoleh nilai 68 di bawah Bagus Sholeh Aristyawan dari NTB yang memperoleh medali perak dengan mengumpulkan nilai 69. Medali emas di nomor double trap ini di raih petembak Papua, Slamet Riadi.
Dengan tambahan tiga medali ini, Cabor Menembak Aceh berhasil memperoleh dua medali emas, dua perak dan tiga perunggu dari keseluruhan nomor yang diikuti pada PON XXI 2024 ini.
Manajer team menembak Aceh H. Tarmizi mengungkapkan rasa syukur dan bangga yang luar biasa terhadap perjuangan atlet menembak Aceh di PON XXI 2024 ini. “Sejarah ini kita ukir berkat kerja keras atlet dan pelatih yang konsisten melaksanakan pembinaan selama ini, penantian kami yang cukup panjang untuk meraih emas terpenuhi di PON ini,” tutur Tarmizi.
Sebagai catatan, perolehan dua emas, dua perak dan tiga perunggu ini menjadi sejarah baru dalam Cabor Menembak Aceh, setelah pada perhelatan PON sebelumnya Cabor menembak tidak pernah mempersembahkan medali apapun. “Prestasi tertinggi Cabor Menembak Aceh diraih saat PON Riau 2012 dengan perolehan tiga medali perunggu,” ujar Tarmizi lagi.
Pelatih cabor Menembak Amar Makruf mengatakan, prestasi yang diraih Cabor menembak Aceh saat ini adalah berkat doa dan dukungan dari seluruh masyarakat Aceh khususnya pencinta olahraga menembak di provinsi Aceh.
“Dukungan Pemerintah Aceh melalui Dispora Aceh dan KONI Aceh yang terus menerus memotivasi kami, sehingga kami mampu memberikan hasil yang memuaskan di PON XXI 2024 ini,” kata dia.
Karena itu, Amar mengucapkan terima kasih yang sebesar besarnya kepada seluruh pihak yang sudah mendukung cabor menembak Aceh sehingga bisa berprestasi seperti sekarang ini. (b04)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.
