SUBULUSSALAM (Waspada): Usai membacakan sambutan Menteri Pendidikan RI pada upacara HUT ke-78 PGRI dan HGN 2023, wali kota sampaikan permohonan maaf dan pamitan kepada keluarga besar PGRI Kota Subulussalam karena masa jabatan sebagai wali kota tak lama lagi akan berakhir.
Pernyataan itu disampaikan Wali Kota Subulussalam, H. Affan Alfian Bintang, SE pada upacara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan Hari Guru Nasional (HGN) 2023 dihadiri Wakil Wali Kota, Ketua DPRK, Kejari dan sejumlah unsur Forkopimda setempat di Lapangan Sada, Kamis (30/11).
Sejalan akan berakhir masa jabatan itu, Bintang sebut dirinya belum bisa menyenangkan hati semua orang. Namun dia mengapresiasi peran besar PGRI dalam meningkatkan kualitas pendidikan di daerah ini.
Soal pergeseran perayaan HUT PGRI dan HGN 2023, seyogianya digelar 25 November, Bintang sebut tidak mengurangi makna. Digeser karena saat bersamaan dirinya menghadiri Pembukaan MTQ Provinsi Aceh di Kabupaten Semeulue.
Kepada keluarga besar PGRI, Affan sampaikan sejumlah pesan, seperti konsisten mengikuti perkembangan zaman tanpa mengabaikan tugas pokok fungsi, menjaga kemitraan strategis dengan pemerintah dalam bidang pendidikan serta senantiasa memberi pengabdian terbaik kepada bangsa dan negara.
Menghadapi Pileg 2024, PGRI diharapkan memberi pesan sejuk agar warga tidak berpecah belah.
Usai upacara digelar sejumlah pertunjukan dan penampilan kreasi siswa dan para guru hingga penampilan murid berkebutuhan khusus SLB Syekh Abdurrauf. Lalu, Guru Penggerak menampilkan ajakan mendukung kemerdekaan Palestina.
Puncak Peringatan HUT PGRI dan HGN di sana bertema, ‘Bergerak bersama, rayakan merdeka belajar’.
Menyemarakkan HUT PGRI dan HGN digelar berbagai kegiatan dan lomba antarsiswa dari setiap perwakilan Pengurus Cabang PGRI, termasuk Seminar Pendidikan. (b17)
