Irjen Kementan Ajak Petani Optimalkan Lahan Pertanian

  • Bagikan
Irjen Kementan Ajak Petani Optimalkan Lahan Pertanian

KABANJAHE (Waspada): Irjen Kementerian Pertanian Jan S Maringka bertemu para petani di acara Dialog Jaga Pangan bertema Optimalisasi Fungsi Pengawasan dalam rangka peningkatan produksi pertanian, bertempat di Pendopo Bupati Karo Jl. Veteran, Kabanjahe, Sabtu (17/6).

Jan S Maringka mengajak pemerintah daerah khususnya Kabupaten Karo memperkuat pembangunan sektor pertanian. “Kegiatan ini dinilai penting untuk memperkuat program ‘jaga pangan’ sebagai bentuk pengawalan kebijakan pengawasan Kementerian Pertanian,” kata dia.

Menurutnya, pertanian pasti meningkat bila petani mengoptimalkan lahan dengan baik. “Manfaatkan lahan pertanian dengan menambah hasil pertanian. Keberhasilan membangun pertanian tidak bisa dikerjakan sendiri, harus melibatkan berbagai pihak termasuk pemerintah daerah, sehingga tujuan pembangunan yang tepat waktu, tepat mutu dan tepat sasaran bisa tercapai,” jelasnya.

Dikatakannya, selain bersinergi, aspek pengawasan menjadi penting mengawal implementasi program Kementan, khususnya dalam menjamin keamanan dan kebutuhan pangan masyarakat Indonesia. Pengawasan tersebut sekaligus upaya pemerintah mempercepat terwujudnya kedaulatan pangan.

“Supaya tidak ada keragu-raguan, supaya program pertanian tidak terhambat, bersama aparat penegak hukum, aparat pengawas internal pemerintah (APIP) dan pemerintah daerah bersama-sama kita mengawal program pertanian,” tegasnya.

Sesuai tema “Dialog Jaga Pangan”, Jan Maringka berharap dengan adanya kegiatan ini menumbuhkan semangat dan kesadaran semua pihak akan pentingnya menjaga lahan pertanian dari upaya alih fungsi lahan dan diharapkan dapat memberikan energi positif bagi kemajuan pertanian dan pangan di Kabupaten Karo.

“Saya yakin dengan melimpahnya produksi pertanian di Karo dapat menjaga ketahanan pangan kita. Jaga pangan bersama pemerintah daerah, kelompok tani dan didukung seluruh elemen masyarakat di Karo,” jelas Jan

Bupati Karo Cory Sriwati Sebayang mengungkapkan, sektor pertanian berpengaruh signifikan terhadap peningkatan ekonomi masyarakat Karo. Ditambah lagi potensi pertanian Karo sangat besar dengan mayoritas hasil produksinya jagung dan hortikultura berupa sayuran dan buah.

Ia menjelaskan, berdasarkan data Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Karo, tahun 2022 produksi padi mencapai 111 ribu ton, penghasil jagung terbesar se-Sumut sebanyak 677 ribu ton, dan penghasil hortikuktura (sayur dan buah) terbesar di Sumut meliputi kubis 160 ribu ton, wortel 142 ribu ton, tomat 132 ribu ton, kentang 97 ribu ton, jeruk 203 ribu ton, krisan 7 juta potong, mawar 4 juta potong, sedap malam 1,3 juta potong.

Kemudian populasi sapi perah 3.500 ekor dan babi 22 ribu ekor, juga terbesar di Sumut. Tahun ini Kementerian Pertanian telah mengalokasikan bantuan pemerintah sekira Rp5 milir untuk Karo. “Diharapkan dapat menjadi stimulan bagi sektor pertanian disini,” ungkapnya.(m10)

Waspada/Ist
Irjen Kementan RI Jan S Maringke bersama Bupati Karo Cory Sebayang mengajak petani mengoptimalkan lahan pertanian.


Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.

Irjen Kementan Ajak Petani Optimalkan Lahan Pertanian

Irjen Kementan Ajak Petani Optimalkan Lahan Pertanian

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *