SIBUHUAN (Waspada): Target Pendapatan Asli Daerah ( PAD) tahun anggaran 2022 tidak tercapai, akibatnya Rp17,8 miliar proyek fisik di Kabupaten Padanglawas belum dibayarkan.
Demikian informasi yang dihimpun waspada, Selasa (3/1), menyusul sejumlah kegiatan proyek fisik tahun anggaran 2022 belum dibayarkan, sehingga rekanan kontraktor kecewa.
Plt Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Asset Daerah ( BPKAD) Fajaruddin Hasibuan kepada wartawan membenarkan hal tersebut. Dimana sekitar Rp17,8 miliar proyek fisik 2022 belum dibayar akibat gagalnya capaian PAD.
Kata Fajaruddin, selain proyek fisik yang bersumber dari Dana Alokasi Umum (DAU), Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) pejabat juga ikut tidak dibayarkan satu bulan yakni Desember 2022.
Memang tahun lalu juga capaian PAD juga rebdah, namun mungkin karena banyak anggaran Covid yang tidak terpakai, jadi dana itu bisa digunakan untuk kegiatan yang lain, jadi kegagalan capaian target PAD itu bisa tertutupi, katanya.
Selain proyek fisik, belanja barang dan jasa juga ada yang tidak dibayarkan, seperti perjalanan dinas Organisasi Perangkat Daerah (OPD) satu bulan.
Kondisi ini baru pertama kali terjadi sejak ada kabupaten Padanglawas, sejumlah proyek fisik tidak dibayarkan, saat ini dibutuhkan dana sekitar Rp.24,9 miliar untuk menutupi piutang kegiatan yang belum terbayarkan.
Tetapi saat ditanya langkah apa yang akan diambil untuk mengatasi persoalan ini, Fajar mengatakan tim anggaran akan segera rapat untuk mencari solusi dalam mengatasi persoalan itu, katanya.
Sebelumnya, target capaian PAD tahun 2022 sebesar Rp,96 miliar, namun realisasi pencapaian dari Badan pendapatan daerah (Bapenda) hanya sekitar Rp 56 miliyar atau tidak tercapai Rp 40 miliar.
Sehingga akibat capaian target PAD yang rendah, sekitar Rp17,8 miliar proyek fisik 2022 tidak bisa dibayarkan. Dari Rp 17,8 miliar itu Rp15,7 miliar proyek fisik di Dinas Pekerjaan Umum ( PU), dan sisanya di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan. (a30/B)
Keterangan foto: Kantor Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) kabupaten Padanglawas, kawasan perkantoran terpadu Sigala-gala kecamatan Barumun kabupaten Padanglawas. Waspada/Ist