REDELONG (Waspada): Tentara Indonesia bukanlah serdadu sewaan, tetapi prajurit yang berideologi yang sanggup berjuang dan menempuh maut untuk keluhuran Tanah Air.
Demikian Komandan Kodim (Dandim) 0119/BM Letnan Kolonel Inf Eko Wahyu Sugiarto M.Han,. mengutip pesan Jenderal Besar Soedirman saat gelaran upacara hari juang TNI Angkatan Darat (AD) di halaman Kodim setempat Kamis (15/12).
Acara memperingati Hari Juang ke-77 TNI AD tersebut, langsung dipimpin Dandim yang membacakan pesan-pesan Jenderal Soedirman.
Antara lain; “Robek-robeklah badanku, potong potonglah jasadku ini, tetapi jiwa yang dilindungi benteng Merah Putih akan tetap hidup, siapapun lawan yang kuhadapi,” kata Eko.
Eko menambahkan, tentara bukan merupakan suatu golongan di luar masyarakat, bukan suatu kasta, yang berdiri di atas masyarakat, tentara tidak lain dan tidak lebih dari salah satu bagian masyarakat yang mempunyai kewajiban tertentu, akan tetapi tentara hanya mempunyai kewajiban satu, ialah mempertahankan kedaulatan Negara dan menjaga keselamatannya.
Dandim juga membacakan amanat Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD). “Upacara yang kita laksanakan hari ini, secara sederhana di tengah suasana keprihatinan dan empati yang mendalam kepada saudara kita yang tertimpa bencana alam di berbagai daerah, oleh karenanya rangkaian kegiatan Hari Juang ke 77 TNI AD tahun ini, kita isi dengan doa bersama dengan mengusung tema, “TNI Angkatan Darat Di Hati Rakyat” yang merepresentasikan Visi dan Komitmen TNI AD untuk senantiasa manunggal dengan rakyatnya,” ucapnya. (cno)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.